Deliserdang,PRESTASI REFORMASI.Com-Peredaran narkoba jenis sabu-sabu merajalela di desa Tadukan Raga kecamatan STM Hilir, Deli Setdang. Aparat penegak hukum harus segera bertindak.
Sejalan dengan maraknya peredaran narkoba di desa tersebut, tingkat kriminalitas pun cenderung meningkat, terutama kasus pencurian.
Seorang warga mengatakan, ternak dan hasil kebun mereka sering hilang. “Gara-gara narkoba banyak maling di sini. Kami harap polisi segera turun tangan agar kampung ini bersih dari narkoba,” ujar pria yang minta identitasnya dirahasiakan ini.
Setali tiga uang dengan warga, Babinsa Koramil 20/TK KODIM 0204 DS, Serda AS Simbolon juga mengungkapkan keresahannya akan peredaran sabu-sabu di wilayah tersebut.
“Sebenarnya kita sudah memberikan peringatan sekaligus ultimatum kepada mereka yang diduga terlibat dalam peredaran narkoba di wilkum Talun Kenas, “ tegasnya.
Namun, sambung Simbolon, langkah persuasif itu sepertinya tidak dipedulikan karena hingga saat ini aktivitas para pemgedar masih tetap berjalan.
Disebutkan pula bahwa peredaran narkoba di sana dikendalikan oleh bandar berinisial J yang notabene juga seorang resedivis kasus narkoba.
Tidak hanya di desa Tadukan Raga, konon sindikat ini juga memasok narkoba di desa lain yang ada di kecamatam Talun Kenas.
Untuk mengelabui petugas, jaringan yang diotaki J ini selalu menyuruh kaki tangannya yang berinisial Min berpindah-pindah tempat.
Belakangan dikabarkan sindikat ini memilih ladang ubi sungai dobi, yang terletak di belakang pondok menjadi tempat transaksi. (Red)