Labura, PRESTASIREPORMASI.Com – Setelah viralnya emak emak perwiritan Dusun satu Simangalam di Media Sosial (Medsos) tentang pembakaran kamp yang di duga tèmpat perkumpulan para pencuri dan pengguna narkoba jenis shabu. Pejabat Kepala Desa Simangalam Rusna Buaton , Spd mengambil sikap tegas untuk menanggapi keluhan warganya yang sudah di ambang batas.
Hal ini ia lakukan kembali untuk mengundang kembali para pengusaha pembeli dan pengepul buah kelapa sawit ( tokeh ), untuk hadir di balai Desa Hasanuddin Simangalam dalam acara sosialisasi yàng kedua kalinya.
Lebih kurang dua bulan yang lalu ini pernah di lakukan seiring kejadian yang hampir bersamaan . Masyàrakat sudah cukup resah oleh para pencurian buah kelapa sawit yang di duga dilakukan oleh para pecandu narkoba jenis shabu tersebut.
Untuk itulah seorang guru yang cuti untuk mengisi jabatan Kepala Desa Simangalam ini, terpanggil jiwanya mendengarkan keluhan para emak emak perwiritan yang berdemontrasi ke Kamp yang tak jauh dari Dusun I Simangalam ini. Dan melakukan bakar bakar tenda dan menemukan bong shabu (alat hisap) shabu di lokasi kejadian.
Sosialisasi ini pun di hadiri dari Forkominca Kualuh Selatan dan Polsek Kualuh Hulu dan Danramil .aaKesimpulan dari sosislisasi ini di minta kepada seluruh pengusaha dan pengepul kelapa sawit agar bisa memperhatikan mana sawit legal dan ilegal. Agar tidak menerima buah curian terutama di malam hari.
Untuk kenyamanan dan keamanan bersama Kanit BINMAS Kualuh Hulu Ipda Sudibyo meminta peran serta masyarakat dalam memberikan informasi pada pihak kepolisian dalam hal kamtibmas di Desa Simanagalam. ” Jangan menganggap bukan urusan ku, ” ujar beliau ketika àda kejadian di masyarakat. ” Karena kalau mengharapkan personil Polri yang berjumlah 57 orang , jelas tak mungkin bisa menangani dua kecamatan tànpa peran serta masyarakat,” tàmbahnya lagi.
Semoga sosialisai ini menjadi bahan pemikirin untuk masyarakat Desa Simangalam. Ide yang di bangun oleh bunda Rusna Buaton, Spd menjadi ladang amal untuk kita bersama . Dan terciptanya Desa Simangalam yang kondusif dan harmonis.( Saiful AP).