Karimun/Kepri, PRESTASIREFORMASI.Com — Walaupun Presiden RI Joko Widodo tidak hadir, acara pembagian sertifikat untuk warga Kepulauan Riau tetap berjalan lancar walau diterpa kerikil-kerikil tajam, dilangsungkan di lapangan Putri Kemuning Coastal Area, Rabu (30/8/2023).
Penyerahan 2.035 sertifikat tanah untuk warga Kabupaten Karimun
disampaikan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Jadi Tjahjanto.
Sertifikat yang dibagikan tersebut adalah 1.275 sertifikat dari hasil program pendapatan tanah sistematis lengkap (PTSL) 370 sertifikat hasil retribusi tanah se-propinsi Kepulauan Riau.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan sertifikat untuk masyarakat di wilayah Pesisir agar masyarakat di wilayah Pesisir memiliki kepastian hukum hak atas tanahnya hal ini juga merupakan wujud kepedulian Negara untuk Rakyat.
“Di sinilah bukti Negara hadir untuk rakyat dalam menyelesaikan permasalahan tanah masyarakat,” kata Hadi Tjahjanto usai membagikan sertifikat.
Hadi menuturkan, dengan terbitnya sertifikat ini maka akan mengurangi sengketa pertanahan dan tidak lagi tumpang tindih. Dia berpesan agar masyarakat benar-benar menjaga sertifikat yang sudah diterima.
“Apabila ada mafia tanah ingin menipu, jangan segan-segan melaporkan ke pihak yang bertkompeten. Untuk itu pihaknya tidak segan-segan untuk menggebuk Mafia Tanah tersebut,” pungkasnya.
Hadi Tjahjanto mengingatkan kepada masyarakat bahwa dengan adanya sertifikat tanah, masyarakat dapat mengakses modal ke lembaga keuangan formal.
Kendati demikian dia menekankan agar masyarakat dapat memanfaatkan akses tersebut untuk usaha yang produktif bukan konsumtif.
“Bisa diagunkan ke Bank yang resmi dan jangan sampai kita berikan pada rentenir karena bunganya mencekik leher bisa bisa sertifikat nya hilang,” pungkasnya.
Kepala Kantor Kanwil BPN Propinsi Kepulauan Riau, Nurhadi Putra mengungkapkan saat ini ada berjumlah 10.668 Sertifikat di Kepulauan Karimun, 2.488 Batam, 649 Tg. Pinang, 2.552 Bintan, 2.375 Natuna, 1.327 Lingga dan 1.220 sertifikat di Kepulauan Anambas.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kepri yang telah membantu sertifikasi dengan memberikan bantuan Anggaran Sertifikasi kepada masyarakat Kepulauan Riau.
“Sertifikasi di wilayah pesisir dapat terlaksana berkat dukungan anggaran dari Pemerintah Kepulauan Riau dengan anggaran sebesar Rp. 2.5 miliar,” ujarnya.
Turut mendampingi ATR/Kepala BPN dalam penyerahan sertifikat sejumlah Pejabat Propinsi Madya Kementerian ATR/ BPN, Staf Khusus serta Tenaga Ahli dan Jajaran Kanwil BPN Propinsi Kepulauan Riau.
(Yuliana)