Tanjungbalai –PRESTASIREFORMASI. com Guna memenuhi janjinya, mengembalikan 3 (tiga) titik cagar sejarah istana melayu di Tanjungbalai, Plt Wali Kota Tanjungbalai H Waris Tholib menemui Sultan ke-12 Asahan, Kamal Abraham Abdul Jalil Rahmadsjah, di kediamannya, di Medan, Selasa (26/7).

Plt Wali Kota, Waris mengatakan bahwa kedatangannya sebagai bentuk perjuangan dalam mengambil alih tiga titik istana yang akan menjadi Ikon keberadaan melayu di Tanjungbalai dulunya

Waris mengakui dengan kembali berdirinya tiga istana cagar budaya tersebut akan mengangkat kembali kelestarian adat istiadat, budaya serta tradisi etnis melayu.

Selain itu juga ungkap Waris, cagar tersebut akan akan menjadi sejarah buat generasi sekarang ke generasi selanjutnya sebagai tongkat estafet yang harus dilestarikan sehingga keberadaan melayu di Tanjungbalai sangatlah bersejarah di kota Tanjungbalai.

“Saya ingin tiga istana ini menjadi ikon Tanjungbalai, mengembalikan sejarah Tanjungbalai, dan bisa membanggakan bagi masyarakat etnis melayu Tanjungbalai. Kita akan membangun makam kesultanan di Masjid Raya Sultan Ahmadsyah. Ini adalah komitmen dan usaha kita untuk mengembalikan semangat tanah melayu, dan menjaga budaya orang melayu,” katanya.

Pada kesempatan itu, Sultan Asahan, Kamal Abraham Abdul Jalil Rahmadsjah menyerahkan “Jejak Rekam Aset Komunal Kesultanan Asahan dan Aset Private Milik Sultan Abdul Djalil Rahmadsyah di Kota Tanjungbalai” kepada Plt Wali Kota Waris.(Nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *