Samosir, PRESTASIREFORMASI.COM – Balon bupati Marhuale Simbolon dengan pasangan Guntur Sinaga (Marguna) dari independen melakukan acara peduli pres Samosir saat pandemi covid- 19, di gedung AE manihuruk lumban suhi-suhi kecamatan Pangururan, Selasa (9/6).
Marhuale menyampaikan, “Kami datang untuk melayani bukan mencari kerajaan tetapi lebih kepada pelayanan untuk mensejahterakan masyarakat.”
Ada dua pokok program yang Dia sampaikan: 1. Meletakkan kembali dasar pembangunan kab samosir dari pariwisata dan pertanian menjadi pertanian dan pariwisata dengan tujuan pertaniannya di dahulukan dari pada pariwisatanya. 2. Meningkatkan kinerja pemerintah Samosir yang konsekuen dan konsisten. Sesuai UU 1945 alinea ke 4 membentuk pemerintah NKRI dengan tujuan: Melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Marguna Konsekuen melaksanakan program visi- misi marguna untuk perobahan kemajuan ekonomi masyarakat samosir.
Marguna menegaskan, mereka konsisten melaksanakan dengan kebulatan tekat dan tidak akan berubah-ubah aliasplintat-plintut.
“Kami bertkad melaksanakan pembangunan tanpa ada kepentingan pribadi atau kelompok apalagi ke ikut sertaan campur tangan keluarga dalam pemerintahan, itu haram!” tegas Marhuale Simbolon.
Dia mengemukakan, calon pemimpin nasional (termasuk Bupati) harus mengerti dan memahami dulu tugas dan tanggung jawab di pemerintahan.
“Sangat keliru benar seseorang ingin menjadi pemimpin nasional di Samosir hanya bermodalkan uang untuk membagi-bagi sembako,” ungkapnya.
Untuk itu, Marguna mengharapkan media di kabupaten Samosir harus berperan serta mencerahkan pemikiran masyarakat dalam pembangunan kabupaten Samosir.
- Warga Simanindo Harapkan Pembangunan Jalan Nasional di Samosir Tak Molor
- CU Abadi Ajibata Cabang Tomok Berbenah: Pengurus Baru Fokus Pulihkan Keuangan dan Kepercayaan Anggota
- Merajut Identitas di Tanah Batak: Samosir Rayakan Hari Ulos Nasional dengan Semarak Peradaban
- Kebocoran Pipa PDAM di Samosir Sebabkan Jalan Amblas, Penanganan Cepat Pulihkan Akses Jalan
- BUMDes Berkarya Desa Paraduan Kembangkan Usaha Peternakan Ayam Bertelur, Dukung Program Pemerintah Pusat
- Kepala Desa Paraduan Berbenah: Demi Kesejahteraan dan Transparansi
Sedangkan Guntur Sinaga menyampaikan nostalgia semasa kecil dan sampai dewasa di Samosir, dimana masa dulu ada jenis tanaman sudah agak langka ditemukan di lokasi perkebunan rakyat seperti markisa, ubi jalar, terong.
“Ke depan kami akan semarakkan lagi tanaman yang langka itu dan tanaman yang lain akan kami promosikan,” ujarnya.
Dia mengakui, kompetisi sangat ketat kita jangan ketinggalan, petani kita dorong ke teknologi tidak lagi alami yang membuat ketertinggalan karena kegagalan dalam pengolahan pertanian.
“Marguna juga nanti akan memeriksa struktur tanah untuk mengetahui jenis tanaman apa yang cocok daerah per daerah, sampai ke pemasaran/penampungan sehingga petani tidak rugi,” ujar Guntur.
Program kerjanya cukup mudah, mengetahui kondisi tanah di Samosir melalui uji laboratorium, pembuatan bibit berkwalitas, Pembuatan pupuk kompos. Sampai program berkelanjutan membuat bak-bak air, memanfaatkan air dana toba, tegas guntur sinaga. (Hs)
