“Perubahan besar tak akan tercapai tanpa diawali mimpi besar pula”

Catatan: Bgd. Masri Tanjung, Wartawan SKU PRESTASI REFORMASI

 Feature ini untuk diikutsertakan Lomba Karya Tulis Jurnalistik Pelabuhan indonesia Award 2021

Merdeka !!! Bahagia sekali, kurun Lomba Karya Tulis Jurnalistik  Pelabuhan indonesia Award 2021 dalam rangkaian menyambut terwujudnya pemberlakuan Sinergi dan Integrasi Pelabuhan Indonesia Bersatu  masih beriring dengan semangat  HUT Ke-76 RI  “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”.

Kabar Gembira ! Selangkah lagi  masyarakat akan  mendengar lonceng bahagia tentang Pelabuhan Indonesia (Pelindo) berbunyi dan membawa harapan. Di situ masyarakat akan menyaksikan suatu perubahan  besar, yakni “Sinergi dan Integrasi Pelabuhan Indonesia dalam  Mewujudkan Peningkatan Pelayanan Pelabuhan dari Timur ke Barat ”. Sekaligus menuju Pelabuhan Kelas Dunia.

Pemerintah melalui Kementerian BUMN bersama Leaders PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I, II, III, dan IV (Persero) tengah mensetting rencana penggabungan/merger BUMN sektor pelabuhan menjadi satu entitas pengelola pelayananan pelabuhan dengan nama Pelindo Bersatu. Ini telah  mendapat dukungan dari  berbagai kalangan terkait, sejak dari DPR sampai ke  pengamat bisnis pelabuhan. Ya, tentunya juga dukungan dari masyarakat Indonesia.

JIka tak ada aral melintang  rencana implementasi  “mimpi panjang” pemerintah  membidani kelahiran jabang bayi  Sinergi dan Integrasi Pelindo ini ditargetkan rampung paling lambat akhir September  atau awal Oktober 2021.

Bersyukur!

Menyongsong terwujudnya  Pelindo Bersatu dengan visi dan misinya menjemput aneka harapan yang menggembirakan, perlu  kita bersyukur karena  Indonesia dianugerahi sebagai negara maritim terbesar di dunia dengan luas wilayahnya 2/3 kelautan. Posisi geografisnya sangat strategis terletak di jalur perdagangan internasional Selat Malaka dan Laut China Selatan yang menghubungkan   ke Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Di balik gundukan 17.508 buah pulau besar dan kecil  yang terangkai dari Sabang sampai Merauke dan dari Miangas sampai Pulau Rote.  Di antara selat yang terpaut dari timur ke barat  seperti  Selat Sunda, Selat Karimata, Selat Makassar dan Selat Lombok terdapat   95 pelabuhan yang dikelola PT.Pelabuhan Indonesia. Ini memang dirasakan sebagai saluran berkah  bagi banyak pihak.

Pelabuhan merupakan salah satu unsur dalam sistem transportasi yang memiliki peran penting dan strategis dalam menggerakkan dan mendorong pencapaian tujuan pembangunan serta memberikan dukungan kemajuan daerah dan kelancaran arus logistik.

Menurut survei United Nations Confrence on Trade and Development (UNCTAD), kontribusi moda transportasi dalam perdagangan dunia adalah sebagai transportasi udara sebesar 0,3 persen, transportasi darat sebesar 16 persen, perpipaan 6,7 persen, dan transportasi laut mencapai 77 persen. Dominannya transportasi laut mengindikasikan bahwa perekonomian dan perdagangan nasional adalah menciptakan transportasi laut yang baik dan unggul.

Selaku perusahaan BUMN pengelola jasa kepelabuhanan, peran Pelabuhan Indonesia  terasa membekas dan nyata dalam  menyumbangkan devisa bukan hanya untuk daerah saja, tapi  juga  NKRI dalam aktivitas menyeberangkan logistik merangkai nusantara dan berbagai pelabuhan  di belahan dunia.

Tapi kini, dalam perjalanan panjangnya menuju world class port  (pelabuhan kelas dunia), Pelabuhan Indonesia  masih terkesan lelah menghadapi problema yang  memerlukan pembenahan secara terintegrasi. Itu di antaranya tentang  standarisasi pelayanan pelabuhan  dan  efisensi biaya logistik.

Sebagaimana penilaian Kementerian BUMN, bahwa biaya logistik Indonesia lebih mahal 11 persen dibanding dengan negara-negara lain, yakni sekitar 24 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB). Faktor tersebut membuat biaya logistik dalam negeri kurang bersaing dengan negara lain. Ini disebabkan oleh operasi dan infrastruktur pelabuhan yang belum optimal.

Integrasi Pelindo

Guna  meringankan beban manajemen Pelindo mencapai titik kulminasi standarisasi pelayanan  pelabuhan dan  efisensi biaya logistik. Pemerintah melalui Kementerian BUMN melakukan penggabungan/integrasi, yaitu PT. Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV (Persero) dimerger menjadi satu Badan Usaha Pelabuhan Terintegrasi, yaitu Pelindo Bersatu.

Selaku pemegang saham, Pemerintah  melalui  Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, integrasi Pelindo menjadi suatu keharusan. Ini guna mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi nasional. Integrasi Pelindo  bertujuan mendorong standarisasi pelayanan pelabuhan  agar efisiensi dalam rangka menekan cost logistic sebagai world class port.

Pemerintah  melakukan integrasi Pelindo bertujuan meningkatkan konektivitas nasional dan standarisasi pelayanan pelabuhan, layanan logistik yang terintegrasi, serta meningkatkan skala usaha dan penciptaan nilai BUMN layanan pelabuhan melalui keunggulan operasional serta komersial dan keuangan.

Skema integrasi BUMN Pelabuhan dipilih karena mempertimbangkan beberapa faktor antara lain potensi penciptaan nilai yang efisien dan terkoordinasi secara sistematis, fokus kompetensi yang dimiliki saat ini, tingkat disrupsi yang tidak terlalu tinggi karena terdapat penyesuaian sinergi secara bertahap dari business as usual.

Dengan adanya klaster bisnis ini diharapkan nantinya untuk setiap kegiatan ini memiliki layanan dan performansi yang sama sehingga mampu mengelola asset lebih efisien dan menurunkan biaya logistik.”

Kita berharap integrasi  ini  dapat  memberi manfaat bagi pertumbuhan ekonomi nasional serta dan  membuka lapangan kerja baru.

Ketua Organizing Committe (OC) Integrasi Pelindo sekaligus Dirut  Pelindo II (Persero) Arif Suhartono menyampaikan, bahwa langkah integrasi Pelindo punya target  mengembangkan konektivitas maritim dan standarisasi pelayanan pelabuhan. Ke depannya  diharapkan berdampak pada peningkatan kinerja dan efisiensi BUMN kepelabuhanan.

Merger Pelindo ini  imbuhnya akan membuat kendali strategis pelabuhan lebih baik, “end to end”  standarisasi capex yang optimal dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) berkualitas serta penerapan sistem IT terpadu. Selain itu pengembangan perencanaan bisa lebih holistik terhadap jaringan kepelabuhanan, sehingga turut menurunkan biaya logistik.

Terkait upaya pengembangan bisnis, Badan Usaha Pelindo Bersatu akan focus sesuai core business-nya dengan mengimplementasikan pengelompokan atau klaster  kegiatan bisnis sejenis. Klaster itu akan  akan dibagi menjadi empat, yaitu: pelayanan petikemas, non-petikemas, logistik, serta marine  equipment  & port services.

Disebutkan, dengan adanya klaster bisnis ini diharapkan setiap kegiatan ini memiliki layanan dan performansi yang sama, sehingga mampu mengelola asset lebih efisien dan menurunkan biaya logistik.

Arif Suhartono menegaskan hal itu dalam Sarasehan Media Massa Bersama Pelindo  di Medan, Kamis (1/7). Di kesempatan itu  itu hadir Dirut Pelindo I Prasetyo, Dirut Pelindo III Boy Robyanto, Dirut Pelindo IV Prasetyadi dan jajaran Direksi Pelindo I,II,III dan IV. 

Ke depannya papar Arif, integrasi Pelindo  diharapkan dapat mendukung pengembangan industri di kawasan sekitar pelabuhan, hingga lebih jauh mendorong peningkatan konektivitas hinterland (daerah atau tempat produksi yang terletak di sekitar pelabuhan), volume ekspor impor, dan trafik pelabuhan.

Menuju 8 Besar Dunia

Penggabungan ini juga  akan meningkatkan posisi Pelindo Terintegrasi menjadi operator terminal peti kemas terbesar nomor 8 dunia dengan target throughput petikemas sebesar16,7 juta TEUs (Twenty foot Equivalent Units),

Direktur Utama Pelindo I Prasetyo juga menambahkan bahwa penggabungan ini akan memberikan potensi yang besar. “Integrasi ini akan lebih banyak penciptaan kreativitas atau bisnis baru akan semakin besar potensinya. Nantinya di line bisnis akan menjadi satu, misalnya di bisnis sektor peti kemas, standarisasi menjadi satu, sehingga pelayanan akan menjadi standar baik di Belawan maupun di Makassar,” harapnya. 

Dukungan Penuh

Dukungan  internal dari   Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia (SPPI) 4 Pelindo menuju Sinergi dan Integrasi telah diperkuat dengan penandatanganan berita acara kesepakatan. Itu  dilakukan oleh Ketua SPPI Pelindo I, II, III dan IV bersama para Direktur Utama di Bali, 25 Juni 2021.

Serikat Pekerja menyatakan dukungan penuh rencana integrasi yang tengah disiapkan manajemen dan siap membantu melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan,” jelas Direktur Utama Pelindo 1, Prasetyo.

Dengan adanya sinergi dan integrasi ini imbuh Prasetyo, Pelindo diharapkan dapat memiliki kendali strategis yang lebih baik serta sistem operasional pelabuhan yang berstandar. Standarisasi pelayanan akan berdampak pada efisiensi biaya logistik dan peningkatan kepuasan pelanggan. Sinergi dan integrasi juga dapat memperkuat keuangan perusahaan dan meningkatkan produktivitas SDM.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Manurung pun  mengatakan,  DPR mengapresiasi langkah-langkah yang diambil untuk mewujudkan integrasi Pelindo. Ia berharap integrasi ini segera terlaksana agar perekonomian bisa berdaya saing lebih baik sebagai dampak efisiensi biaya logistik dari standarisasi pelayanan Pelindo.

Integrasi Pelindo   ini dinilai menjadi langkah yang paling tepat dan relevan untuk menyesuaikan dengan kondisi industri yang semakin pesat seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi serta kondisi pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, kata Guru Besar Ilmu Manajemen Universitas Indonesia, Prof. Rhenald Kasali, Ph.D.

Melalui efek multiplier ekonomi, integrasi ini akan menumbuh-kembangkan distribusi barang dan jasa antar wilayah. Indeksi kepuasan pelanggan yang makin tinggi akan menciptakan investasi baru. Seiring dengan itu, tenaga kerja bakal terserap lebih banyak

Manfaat Integrasi Pelindo bagi Masyarakat:  Secara bertahap masyarakat bisa merasakan manfaat pada penurunan harga barang yang diangkut.  Penurunan harga sebagai dampak dari meningkatnya produktivitas  dan efisiensi melalui standarisasi  proses bisnis  dan pelayanan di pelabuhan saat terintegrasi nanti. Selain itu masyarakat juga akan diuntungkan dengan efisensi dan lalu lintas barang antar pulau.

Cukup menggembirakan pula, Integrasi Pelindo ini akan membuka banyak lapangan pekerjaan baru melalui investasi di sektor pelabuhan yang makin meningkat, misalnya operator alat, lapangan, administrasi , dan lain sebagainya.

Manfaat bagi Pemerintah: Mempermudah koordinasi satu pengelola pelabuhan, Meningkatkan pendapatan negara, dan Foreign Direct Investment (Value Creation) bisnis petikemas.

Manfaat  bagi Perusahaan BUMN: Posisi Pelindo Terintegrasi menjadi operator terminal peti kemas terbesar nomor 8 dunia dengan target throughput petikemas sebesar16,7 juta TEUs (Twenty Feet Equivalent units), Efisiensi operasional dan belanja modal serta menyatukan sumber daya keuangan dan perkuat modal.

PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) sebagai salah satu BUMN  yang menyediakan layanan jasa kepelabuhanan memegang prinsip transparansi dan keterbukaan akses informasi terhadap seluruh elemen masyarakat, termasuk dalam laporan keuangan perusahaan.

Penggabungan BUMN Pelabuhan merupakan langkah tepat dan relevan untuk menyesuaikan dengan kemajuan industri yang makin pesat seiring kemajuan teknologi dan informasi. Sebagai perusahaan operator pelabuhan yang memiliki peran besar dalam menjaga rantai distribusi logistik dan berimplikasi pada kemajuan ekonomi negara, memang memerlukan terobosan melalui integrasi BUMN Pelabuhan. 

Beriring do’a kita dukung Integrasi  ini untuk Indonesia maju!

Penutup

Pengawak Pelindo Bersatu harus optimis dan komitmen menyampaikan pesan perubahan dengan mengimplementasikan be the best and do  best  sebagai bukti kita mampu   memberikan yang terbaik menuju  Pelabuhan Kelas Dunia. Tingkatkan terus kapasitas dan kapabilitas pelabuhan, sehingga Goal Impian Integrasi Pelindo  menjadi Global Prayer operator terminal peti kemas terbesar nomor 8 dunia benar-benar tercapai dengan gemilang. “ Go success Go world class port”.

“Selamat Menyambut Terwujudnya Sinergi dan Integrasi Pelabuhan Indonesia menuju Pelabuhan Kelas Dunia”. Terima kasih saya ucapkan kepada Panitia Pelaksana Lomba Karya tulis Jurnalistik Pelabuhan Indonesia Award 2021. Salam Sukses !

BERITA TERBARU:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *