Acara tersebut turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Taput, Reguel Simanjuntak, Pareses HKBP Distrik Humbang Habinsaran, Akademisi/Dosen IAKN Dr. Melani Siahaan, pengurus KSPPM, serta masyarakat petani dari Kecamatan Muara.

Dalam sambutan Bupati Taput yang disampaikan Wakil Bupati, ditegaskan bahwa petani harus menjadi pusat perhatian pemerintah daerah.

“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara terus berkomitmen mempercepat pembangunan sektor pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani,” ujar Wabup.Ia juga menyinggung perbandingan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Taput dengan Kabupaten Karo sebagai bahan evaluasi dan motivasi dalam pengembangan ekonomi daerah. Selain itu, Pemkab Taput menyatakan dukungan penuh terhadap pertanian organik sesuai dengan program yang dijalankan Serikat Tani.

“Pemerintah selalu terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat, karena pembangunan pertanian tidak bisa berjalan tanpa kebersamaan,” lanjut Wabup.

Dalam kesempatan itu, Pemkab juga mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola penghasilan. “Harapan kami, masyarakat mengurangi konsumsi tuak dan rokok, sehingga pendapatan bisa lebih dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dapur sehari-hari,” tegasnya.

Melalui momentum Hari Tani Nasional, Pemkab Taput menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, organisasi petani, dan masyarakat dalam membangun pertanian yang berkelanjutan dan mampu meningkatkan taraf hidup petani. (Jul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *