Bungo, PRESTASIREFORMASI.Com – Masyarakat Dusun Daya Murni, Kecamatan Pelepat Ilir, mengharapkan adanya rekonstruksi turap penahan tebing sungai di area Jembatan Jalan Poros Utama desa tersebut. Panjang turap yang diusulkan sekitar 150 meter. Selain berfungsi sebagai penahan tebing sungai, turap ini juga diharapkan dapat memperkuat badan jembatan dan jalan sehingga terhindar dari abrasi tanah maupun longsor ketika debit air sungai naik atau terjadi banjir.

Kepala BPBD dan Kesbangpol Kabupaten Bungo, Zainadi, S.Pd., M.M., menyampaikan bahwa pihaknya akan menurunkan tim dari Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi untuk mengecek kondisi jembatan polongan yang rusak akibat terjangan banjir.

“Kami akan melakukan analisa terlebih dahulu untuk menentukan sumber pendanaan yang tepat, apakah bisa menggunakan dana daerah, anggaran desa, atau menjadi kewenangan BPBD. Jika itu merupakan jalan provinsi, maka akan kami konsultasikan dengan pihak PUPR Provinsi. Namun bila termasuk jalan daerah, kemungkinan dapat ditangani PUPR Kabupaten sekaligus perbaikan turap,” jelas Zainadi.

Beliau menambahkan, jika biaya rekonstruksi tergolong kecil, kemungkinan pengajuan ke pemerintah pusat akan sulit diterima. “Kalau anggarannya kecil, kita prioritaskan dari dana daerah. Kami akan berkoordinasi dengan OPD teknis, seperti Dinas PU Kabupaten, PU Provinsi, maupun pihak BPBD Provinsi,” tambahnya. (hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *