Catatan ringan Nahar Frusta
Kebaikan dan kebenaran adalah satu hal yang terus dijunjung tinggi,diutamakan dalam perjalanan kehidupan sosial.Baik dan benar itu adalah cerminan,hasil yang berasal dari tuntunan beragama,jujur akan kebaikan,jujur akan kebenaran itu sendiri.
Sementara keburukan dan kesalahan adalah sesuatu yang terus dihilangkan dari perjalanan kehidupan.Dari tuntunan agama buruk dan salah ini wajib terbuang dari keseharian dan interaksi dikehidupan sosial.
Kebaikan dan kebenaran ,keburukan dan kesalahan ada dan selalu menyertai perjalanan hidup di tengah masyarakat yang beragam.Beragam dari segi asal usul,beragam dari segi kemampuan sosial:pendidikan,pekerjaan dan ketaatan.Karenanya ada penilaian,ada hasil akhir yang memutuskan : baik, benar,buruk,salah.
Kebaikan dan kebenaran akan menghasilkan dan mendatangkan mamfaat bagi orang yang melakukan tindakan itu.Seringkali hasil yang didapatkan mendasari seseorang dalam berbuat kebaikan dan kebenaran.Untuk dapat pahala itu pasti,tentunya kita sepakat.
Ada hasil lain yang diidamkan dalam berbuat kebaikan kebenaran.Balas jasa tentunya.Ini bisa melahirkan keburukan dan kesalahan.Kebaikan yang diberikan tidak seimbang dengan hasil yang diterima.Bahkan tidak mendapatkan apa apa dari kebaikan itu.Muncullah rasa benci dan sakit hati.
Sebaliknya untuk keburukan dan kesalahan pastilah banyak hal yang mendasarinya.Dasarnya sering disembunyikan seperti hasil akhirnya juga disembunyikan.Ini mengantarkan ke arena perdebatan panjang.Debat mencari kebaikan dan kebenaran dilandasi kejujuran.
Keburukan dan kesalahan dalam kehidupan sosial bisa saja hilang setelah ada kebohongan baru dengan cara menjilat.Sehingga bisa mendapatkan hasil baik dan benar untuk seseorang yang nyata telah berbuat keburukan dan kesalahan.Keburukan dan kesalahan ini mendapat dukungan penuh dari banyak orang yang ingin mendapatkan kebaikan dan kebenaran .Ini kenyataan.
Yang berbuat keburukan dan kesalahan pantaslah mendapatkan hukuman sosial ditengah masyarakat.Ditutup peluangnya untuk melanjutkan,membesarkan keburukan dan kesalahan.Ditutup langkah dan jalannya,sehingga kebaikan dan kebenaran tampil,bergerak dalam ruang kehidupan ini.
Itu saja.(penulis tinggal di Barus)
