.
Samosir. PRESTASIREFORMASI.Com
Dalam rangka mengoptimalkan pelayanan publik serta memangkas rentang birokrasi yang panjang, usai berkantor dari Desa Saornauli Hatoguan, Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST berkantor di Desa Simbolon Purba, Kecamatan Palipi, Selasa (31/1), dalam rangkaian program Bunga Desa (Bupati Ngantor di Desa).
Bupati Samosir didampingi Asisten II Hotraja Sitanggang, SAB Bidang TKP dan SDM Rudi Siahaan, SAB Bidang Ekonomi dan Pembangunan Hut Isasar Simbolon, Inspektur Kab. Samosir Marudut Tua Sitinjak, Kadis Sosial PMD F. Augus Karokaro, Sekwan Ricky SH Rumapea, Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang, Kadis P3AKB dr. Friska Situmorang, Kadis PMPTSP Pilipi Simarmata, Kadis Pendidikan Jhonson Gultom, Kadis Kesehatan dr. Dina Hutapea, Kadis Pariwisata Tetti Naibaho, Kadis Ketapang Pertanian Dr. Tumiur Gultom, Kadis Kopnakerindag Rista Sitanggang, Kepala BPBD Sarimpol Simanihuruk, Plt. Kadis PUTR Rudimanto Limbong, Tim Bupati Percepatan Pembangunan, langsung menyambangi Kantor Desa Simbolon Purba Kecamatan Palipi, untuk mengecek kehadiran aparatur desa dan memastikan berjalannya pelayanan publik bagi warga.
Hadir juga dari lembaga legislatif, Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas Marroha Sinaga, dan Anggota Komisi I DPRD Samosir Parluhutan Sinaga.
Kehadiran Bupati Samosir langsung disambut oleh Kades Simbolon Purba Ciko Yando Malau besarta jajaran perangkat desa dan BPD.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST menyampaikan bahwa program Bunga Desa ini merupakan upaya memastikan berjalannya pelayanan publik, melihat langsung kondisi dan keadaan sesungguhnya. Mendengar aspirasi masyarakat untuk berdiskusi, melakukan evaluasi, serta mencari solusi atas masalah yang terjadi.
“Saya ingin semua desa mendapatkan perlakuan pelayanan dan pembangunan. Kahadiran kami disini adalah untuk melayani bukan dilayani. Setiap aspirasi yang kita terima, bila memungkinkan akan kita eksekusi saat ini juga, namun kalau belum bisa diselesaikan saat ini, maka agar ditampung untuk kita carikan solusinya”.
“Kedepan saya ingin program pembangunan di Samosir bukan lagi dari atas ke bawah melainkan dari bawah ke atas. Maka semua aspirasi masyarakat agar ditampung sesuai dengan skala prioritas”, tegas Bupati.
Selanjutnya, Bupati Samosir bersama rombongan melakukan pertemuan dengan masyarakat Desa Simbolon Purba untuk menyerap aspirasi dari warga. Kehadiran Bupati langsung disambut oleh warga Simbolon Purba, dan melalui Tokoh Masyarakat memberikan cinderamata berupa ulos, sebagai bentuk ucapan terima kasih.
Kades Simbolon Purba Ciko Yando Malau menyampaikan terima kasih atas program Bunga Desa di Simbolon Purba. Kades menyampaikan permohonan agar alat berat yang diturunkan oleh Dinas PUTR dapat tinggal lebih lama untuk menyelesaikan perbaikan jalan desa dan jalan usaha tani. Demikian juga pembenahan irigasi dari Binanga Siguluon yang sudah mengalami kerusakan.
Camat Palipi Ronal Sinaga, SSTP menyampaikan bahwa secara demografi Simbolon Purba memiliki luas wilayah 12 KM² dengan penduduk 2.682 jiwa yang tersebar di 3 dusun. Kehadiran Bupati di Simbolon Purba sangat dinanti oleh masyarakat karena desa ini sangat butuh perhatian pembangunan. Maka, dengan program Bunga Desa, Camat berharap pembangunan di Simbolon Purba akan menjadi perhatian yang prioritas dari Pemkab Samosir.
Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas Marroha Sinaga dalam sambutannya menyampaikan bahwa lembaga DPRD mendukung penuh Program Bunga Desa yang dilaksanakan oleh Bupati Samosir. Melalui program ini diharapkan jalan-jalan desa dan jalan usaha tani semakin ditingkatkan demikian juga program pembangunan lainnya, khusunya pelayanan publik.
Hal tersebut juga disampaikan oleh Parluhutan Sinaga. Dirinya menekankan agar pembenahan infrastruktur jalan menimal melalui program sirtunisasi, dan irigasi menjadi prioritas Pemkab di Desa Simbolon Purba.
Mewakili Tokoh Masyarakat, Gaspar Simbolon juga menyampaikan permohonon aspirasi untuk pembenahan irigasi dari Binanga Siguluon. Disampaikan, sejak irigasi ini mengalami kerusakan akibat longsor, mengakibatkan musim tanam yang tidak menentu. Kemudian peningkatan jalan, khususnya jalan dari Tangga Bosi menuju Dolok Niapul agar bisa dilakukan sirtunisasi.
Dihadapan warga Simbolon Purba, Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST menyampaikan bahwa program Bunga Desa merupakan wujud tindakan nyata pelayanan publik secara langsung dengan memutus birokrasi yang panjang terhadap permasalahan ditengah masyarakat, mendengarkan langsung aspirasi mengenai kebutuhan desa, sekaligus memperpendek rentang kendali birokrasi.
“Jadi kehadiran kami di sini memberikan pelayanan kepada Bapak/ibu sekalian, sekaligus mendengarkan keluhan dan aspirasi. Saya juga ingin memastikan pelayanan itu benar-benar sampai kepada masyarakat”, ujar Bupati.
Bupati Vandiko juga menjelaskan sejumlah pelayanan langsung juga akan dilaksanakan dalam program Bunga Desa ini. Diantaranya, pelayanan kesehatan berupa pengobatan gratis, penyuluhan KB dan stunting, pelayanan pengurusan dokumen kependudukan, dokumen perijinan, BPJS Gratis, pemberian pupuk organik, pelatihan pembuatan pupuk organik, pemberian bantuan pendidikan, dan mengerahkan alat berat untuk pembukaan jalan, baik jalan usaha tani maupun jalan desa. Saya harap pelayanan ini, agar dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Terkait masalah stunting, Bupati menegaskan, pemerintah berkomitmen dan akan bekerja keras untuk menuntaskan masalah stunting. Saya minta Pemerintah Desa agar memberikan perhatian serius, didampingi oleh penyuluh stunting untuk menyelesaikan permasalahan stunting, sehingga tahun ini kasus stunting di Simbolon Purba bisa berkurang”, kata Vandiko.
Selanjutnya, tahun ini, Samosir mendapat Piagam Penghargaan pemenuhan Universal Health Coverage (UHC) dari BPJS Kesehatan, karena sudah mencapai pemenuhan 97,69% penduduk telah program JKN. Dengan tercapainya mendapat UHC, maka setiap warga yang ingin mendapatkan layanan kesehatan, cukup hanya membawa KTP Elektronik.
Kepada siswa berprestasi, Bupati juga memberikan bantuan paket buku dan alat tulis, serta sepatu sekolah bagi siswa yang kurang mampu. Kepada kelompok tani diberikan bantuan pertanian berupa pupuk organik kepada kelompok tani, serta pelatihan pembuatan pupuk organik.
Untuk, bidang infrastruktur, khusus dari Tangga Bosi ke Dolok Niapul, Bupati akan mengerahkan alat berat dari Dinas PUTR, karena penggunaannya untuk kepentingan umum. Terkait Binanga Siguluon, Bupati menyampaikan akan segera dilakukan pengecekan kelapangan, untuk dilakukan perlakuan.
Selain itu, untuk Tahun 2023, dari APBD Kabupaten, Bupati Samosir sudah menganggarkan pembuatan rabat beton jalan Jonggi Nihuta, jalan Simpang Sibatubatu dan jalan dari Upa Jolo menuju Tapian Nauli. Untuk pembangunan infrastruktur lainnya, Bupati juga mengalokasikan dana sebesar Rp. 100.000.000 untuk Desa Simbolon Purba.
“Saya berharap seluruh program ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Kami hadir, dengan target akan memberikan pelayanan sepenuhnya kepada warga tanpa terkecuali”, pungkas Bupati Vandiko.
Usai melakukan pertemuan dengan warga, Bupati Samosir memberikan bantuan kepada siswa berprestasi dan kurang mampu serta melakukan peninjauan terhadap pelayanan adminduk, pelayanan perijinan usaha, pelayanan KB, kesehatan dan pengobatan gratis, sosialisai dan pelatihan pembuatan pupuk organik dan .
Pada kesempatan tersebut juga, para pelaku seni musik tradisional Desa Simbolon Purba memberikan suguhan penampilan sebagai salah satu bentuk pelestarian alat musik tradisional Batak. ( Hots/rel )