Poto : warga sedang melakukan pencaharian korban dialiran sungai.


Samosir. PRESTASIREFORMASI.Com
Manahan Naibaho (54) warga Desa Turpuk Limbong Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Sabtu (17/12) malam sekira pukul 21.30 WIB, hilang terseret arus sungai Lumbanraja.

Tampak warga sekitar, Kepala Desa Turpuk Limbong, Personil Polsek Harian, BPBD Kabupaten Samosir dan Tim SAR dari Parapat ikut melakukan pencarian menelusuri sungai.

Kapolsek Harian Herman Sembiring, Minggu (18/12) di lokasi menyampaikan kejadian terjadi sekitar pukul 22:00 WIB, ada masyarakat kita melaporkan bahwa ada orang yang tenggelam, menerima laporan tersebut kita langsung meninjau ke lokasi,”ungkapnya.

“Kita bersama teman-teman yang lainnya sedang berusaha dengan peralatan seadanya, sambil menunggu Tim Basarnas Tiba, dan pencarian ini di mulai pada pukul 22:09 WIB malam tadi hingga saat ini ( Minggu ),katanya.

“Semoga saja Tuhan memberikan jalan, dan masyarakat kita yang hilang bisa cepat ketemu dalam keadaan sehat”, harapnya.

Kita bersama teman-teman disini sudah mencari hingga saat ini, namun belum juga ditemukan”, ucap kepala Desa Turpuk Limbong.

“Pencarian ini sudah hampir 15 jam, beserta teman-teman yang ikut membantu belum ada tidur hingga saat ini (Begadang)”, jelas kepala desa

“Saya sebagai kepala desa disini berharap, semoga saja masyarakat saya atas nama Manahan Naibaho yang hilang bisa ditemukan dalam keadaan sehat”, pungkasnya.

Sementara itu personil Tim SAR Parapat, Hisar Turnip kepada wartawan mengatakan pihaknya sudah menelusuri aliran sungai, namun tidak ada tanda-tanda korban hilang ditemukan.

“Pencarian akan dilanjutkan esok hari, Senin (19/12) sembari menunggu peralatan selam sampai untuk dipakai di muara sungai persisnya di Danau Toba,”kata Hisar..

Pantauan Wartawan di rumah korban hilang, tampak istri korban Nai Erik Br Manihuruk di dampingi sanak keluarga yang berdatangan memberikan dukungan moril. ( Hots/rel )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *