Laporan : JA.Sitompul
Samosir,PRESTASIREFORMASI.Com- Sudah 77 tahun umur Indonesia merdeka dari kerakusan penjajah, menuju Desa Hasanggaan berpenduduk 296 Kepala Keluarga dan 1.123 warga ini begitu sulit jalannya, dan di hari baik pada 11 Oktober 2022 lalu TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-115 lakukan pembukaan jalan ke Desa tepian Danau Toba Kecamatan Sianjurmulamula Kabupaten Samosir itu.
Senang ,gembira dan terharu tentu menguasai seluruh bathin warga berpenghasilan Padi, jagung juga sebagai nelayan di danau, baik tua terlebih yang muda tentu senang karena kini, giliran pembukaan jalan tanah lebar 8 meter menuju Desa mereka di pinggiran tebing terjal yang dibawah terlihat riak danau Toba cukup dalam.
Rona kebahagiaan tersirat mungkin teringat masih ada Desa serupa di daerah ini yang butuh sentuhan serupa dari TMMD di masa datang. Kesibukan warga melibatkan diri dalam kegiatan pembukaan jalan tersebut terkesan dengan sukarela dimaklumi karena sudah puluhan tahun jalan dimohon ke pemerintah namun tidak ditanggapi katanya.
Tidak terkecuali kaum perempuan Desa Hasinggaan ikut bergotong royong bersama TMMD Kodim 0210/TU, Polri, Perangkat Desa dan Pemkab Samosir.
Seperti Ibu-Ibu desa ini langsung terlibat baik antar jemput batu, pembersihan semak belukar juga meratakan jalan tanah dengan alat seadanya seperti cangkul, ember, keranjang, parang secara bersama. Ini pengalaman yang bisa mereka rasakan hingga ajal menjemput, betapa sebenarnya hasil keindahan kebersamaan itu.
” Untuk kepentingan dan kemajuan kami dimasa datang, wajarlah bila kebersamaan warga desa ini bisa tersentuh untuk terlibat dan ikut melakukan pembukaan jalan sesuai kemampuan,” kata Meslina Sitanggang yang diamini Rusmaya Simanjorang yang turut meratakan tanah di jalan, Jum’at (28/10/22).
Kepada Tuhan kami warga desa bersyukur aku Meslina karena ada TMMD yang buka jalan 1,2 km dan hari Jum’at 4 Nopemper 2022 sudah selesai, 2 Unit jembatan kini sudah rampung mengikuti dan 500 meter Tembok Penahan Tanah (TPT) sudah 350 m terbangun dan diplester 250 meter sesuai program pemerintah ke perkampungan kami yang rada susah dilalui jalan kaki dan selama ini hanya bisa diarungi dari danau dengan perahu selama 45 menit.
Ibu ini bercerita,setelah pembukaan jalan dilakukan oleh Satgas personil TMMD, walaupun masih jalan tanah sudah bisa dilalui dengan jalan kaki bahkan sepeda motor, kami yakin pada saatnya mobil (roda empat) pun akan sampai di desa kami yang tertinggal puluhan tahun setelah merdeka.
Banyak keuntungan yang diperoleh selain pembukaan jalan, Selain itu ujar Kepdes Hasanggaan, personil TMMD, Tenaga perawat melakukan penyuluhan seperti kesehatan juga stunting, hukum, narkoba,wasbang, KB Kes, pos Yandu, perekonomian dan lainnya.
Dikatakannya, pengetahuan warga setelah TMMD hadir meningkat dan apabila roda dua dan roda empat sudah mampu jangkau pedesaan kami, maka perputaran ekonomi akan semakin baik bahkan usaha pariwisata yang hanya perlu sedikit memoles alam sekitar akanberubah semakin indah dan mampu sebagai Magnit menarik perhatian.
” Itu artinya, bahwa pembukaan jalan ke desa Hasinggaan jelas merupakan anugrah tersendiri bagi masyarakatnya dari Tuhan, seperti ini harus kami jaga tentu dengan merawat dan memelihara bahkan meningkatkan di hari selanjutnya, khusus mengenai Tugo (snek) yang disiapkan kaum ibu untuk personil TMMD saat istirahat kerja mungkin kurang enak agar dimaklumi dan itu pertanda warga disini merasa suka cita dan secara tulus memberikan ” Hammat Sagala berharap.
Sesuai pengakuan para ibu juga kepala desa Hasanggaan tersebut jelang tiga hari lagi penutupan TMMD 115 Senin 9 Nopember 2022 oleh Pasiter Letda Rizal Parulian Napitupulu nyatakan keyakinannya kalau warga tersebut akan mampu pelihara dan rawat jalan yang dibuka.
Seperti diketahui Pembukaan jalan yang telah dilihat langsung oleh Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) dari Mabes TNI, Jum’at 28 Oktober 2022 yang dalam hal ini oleh Wakil Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Wadan Pusterad AD) Mayjen Ilyas Alamsyah Harahap sebagai ketua Tim. Dikatakannya cukup baik dan beliau berharap agar progres tepat waktu dan sesuai dengan RAB.
Bahkan saat Mayjen Ilyas Alamsyah Harahap bertemu dengan warga, seraya beri tali asih bagi lansia dan bola volley untuk karang taruna, dia tegaskan, TMMD hadir ditengah masyarakat membantu Pemerintah Daerah untuk membangun daerah terpencil dan tertinggal.
Oleh karena itu beliau berpesan dan berharap kepada Pemkab setempat untuk lakukan monitor agar tahun berikut dapat lakukan perkerasan, karena jalan TMMD di Sanggaan sangat diperlukan masyarakatnya.
” Melihat Kepala Desa,tokoh Agama pemuka masyarakat bahkan kaum perempuan tua muda antusias ikut bantu secara gotong royong, kami percaya kalau pembukaan jalan ini akan mereka rawat dan pelihara ke depan,” harap Napitupulu.
Kemudian personil Satgas TMMD lainnya Serda Amir Hamzah tuturkan, bukan hanya fisik yang dilakukan tapi giat non fisik juga dihelat termasuk ajar anak sekolah, pemutaran film bertema perjuangan dan senam sehat bagi lansia dan ini semua didukungan sound system dan proyektor.
Kembali di kesempatan lain Kepala Desa Hasanggaan Hammat Sagala menuturkan, hari sebelum dimulai pembukaan jalan oleh TMMD ini dia telah lakukan koordinasi dengan seluruh warga masyarakat.
Kini pembukaan jalan udah usai 100 % dan akan ditutup esok Rabu, 9 Nopember 2022, warga desa baik tokoh, muda,tua bahkan tergolong Ibu-Ibu punya harapan besar raih ekonomi lebih baik ke depan dan ini semua adalah bukti kebersamaan mereka untuk turut serta membantu TMMD dengan sukarela.
” Kedepan semoga apa yang kami kerjakan sekarang membuahkan hasil terbaik kepada warga desa Hasanggaan yang telah menjadikan pembukaan jalan itu merupakan anugrah Tuhan tersendiri bagi mereka dan harus di syukuri.” Ujar Hammat Sagala.
