Taput,PRESTASIREFORMASI.Com- Untuk tahun anggaran 2023 Sukur Nababan perjuangkan puluhan miliar dana untuk berbagai pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput)
Oleh karena itu Bupati Taput Nikson Nababan atas nama masyarakat Taput sangat berterimakasih kepada Bapak Sukur Nababan atas aspirasinya selaku Anggota DPR-RI di tahun 2023 ini perjuangkan dana sebesar 59 miliar melalui Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PU-PR.
“Kurun waktu 8 tahun dan terakhir ini kami telah merasakan berbagai bentuk perhatian Bapak Sukur Nababan selaku putra Taput untuk kemajuan bonapasogit kita,” ucap Nikson Nababan seraya menambahkan pengakuan ini disampaikan usai menerima informasi terkait program tahun 2023, Selasa(18/10)
Bupati mengatakan ada 4 program yang akan direalisasikan tahun depan dan berharap dapat segera terlaksana karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Ini merupakan tindak-lanjut dari berbagai proposal yang kita sampaikan kepada Pemerintah Pusat.
“Ada 4 program pada 3 Dirjen di Kementerian PU-PR yang ditampung pada tahun 2023 dengan total keseluruhan aspirasi tersebut sebesar 59 miliar Rupiah. Ini suatu bentuk perjuangan tersendiri dari Bapak Sukur Nababan,” lanjut Nikson Nababan.
Seperti diketahui Sukur H. Nababan, S.T seorang putra Taput sebagai Anggota Komisi V DPR-RI masa bakti periode 2019-2024 merupakan kader PDI Perjuangan dari daerah Pemilihan Jawa Barat VI.
“Kita ketahui bersama bahwa Taput merupakan Daerah Pemilihan Sumatera Utara II, artinya ini adalah bukti perjuangan tersendiri buat anggota DPR-RI hasil pemilihan dari Daerah Jawa Barat tapi putra Taput menyampaikan aspirasinya ke Bonapasogit tercinta, hal ini sangat kami apresiasi penuh. Semoga tahun depan program ini dapat berjalan dengan baik mendukung berbagai kemajuan pembangunan daerah kita demi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Nikson Nababan.
Total keseluruhan dana aspirasi yang ditampung oleh Kementerian PU-PR pada tahun 2023 untuk Taput ini sebanyak Rp. 59 miliar dimana Dirjen SDA Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air lrigasi (P3-TGAI) sebanyak 100 alokasi total Rp. 19,5 M.
Kemudian Dirjen Cipta Karya dengan program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) sebanyak 10 alokasi, total Rp. 4,5 M, program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) sebanyak 10 alokasi, total 5 M
Dirjen Perumahan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) sebanyak 1.500 alokasi, total 30 miliar.(Jas/ril)