Tapteng – Bertempat di Wicaksa Laghawa Polres Tapteng, Kapolres Tapteng AKBP Jimmy Christian Samma., S.I.K memimpin pelaksanaan Forum Diskusi Polres Tapteng dengan Elemen Mahasiswa bersama Polres Tapanuli Tengah menyikapi tentang Rencana Kebijakan Pemerintah terkait Pengalihan Subsidi BBM, Kamis (1/9/2022) sekira pukul 17.15 WIB

Dimana pelaksanaan Kegiatan Forum Diskusi tersebut turut dihadiri oleh Kasat Intelkam, Kasat Binmas, Kasi Humas Polres Tapteng, Ketua Cabang HMI Sibolga-Tapteng, Koordinator STPK Tapteng, Senat Bahriatul Ulum, Serta beberapa utusan Mahasiswa yang ada di Sibolga-Tapteng

Kapolres Tapteng AKBP Jimmy Christian Samma., S.I.K sebagai pemimpin Forum Diskusi tersebut dalam sambutan nya menyampaikan kepada mahasiswa bahwa tujuan forum ini dibuka mendengar apa aspirasi dari pada rekan – rekan mahasiswa terkait rencana Pemerintah tentang Pengalihan Subsidi BBM.

Dalam forum tersebut Ketua Cabang HMI Sibolga Tapteng Saudara Anggiat Marito memyampaikan bahwa di Media saat ini bahwa pemerintah saat ini hendak menaikkan harga BBM Pertalite dan Bio Solar. Dimana kami dari HMI sudah menerima turunan Surat dari PB HMI Pusat tentang kebijakan Pemerintah tentang pengalihan subsidi BBM Dengan tema yang akan kami bahas adalah para Mafia BBM, Tarif Listrik dan Naiknya BBM.

“Saya lihat pemerintah sangat cepat membuat keputusan tentang Menaik harga BBM dimana, negara kita saat ini baru bangkit dari Pandemi Covid – 19” disampaikan Anggiat.

Selain itu Irsan Palopi Koordinator STPK Tapteng menyampaikan pendapat bahwa mahasiswa melihat pemerintah terlalu menyiksa masyarakat serta Seharusnya BBM subsidi ditujukan kepada masyarakat kecil, tetapi yang kami lihat BBM subsidi jadi di tujukan kepada para pengusaha Kapal.

“Kami berharap kepada Kepolisian agar lebih cermat untuk menyikapi permasalahan ini” disampaikan irsan

Usul mahasiswa berharap kedepan agar forum komunikasi seperti ini hendaknya kita sampai ke DPRD Tapteng.

Menanggapi Isu tersebut Kapolres Tapteng menyampaikan bahwa perlu dipahami Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga sisi kamtibmas tetap kondusif, apapun yang direncanakan pemerintah. Polri wajib mengkawal dan mendukung program tersebut.

Untuk itu rekan rekan masyarakat mahasiswa yang menyampaikan aspirasi akan kami kawal dan sampaikan kepada pimpinan atas untuk di diskusikan bersama dengan pihak instansi pemerintah terkait.

“Silahkan apa saja dilakukan oleh ade-adek Mahasiswa saya tetap mendukung, tetapi jangan sampai melanggar hukum dan tetap berkoordinasi dengan kami jika ada kegiatan kita di lapangan” disampaikan Kapolres Tapteng.

Menutup kegiatan tersebut Kapolres Tapteng juga mengajak mahasiswa untuk bersama sama menghimbau maayarakat untuk :

  1. Stop penimbunan BBM Bersubsidi
  2. Jangan Modifikasi Tangki Minyak Kendaraan
  3. Untuk masyarakat jangan panik dan membeli BBM berlebihan
  4. Untuk Mafia Minyak akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tutup Kapolres Tapteng dalam rilis yang di sampaikan oleh kasi Humas polres Tapteng AKP Horas Gurning ke RR media. (Yas Mend)

Humas Polres Tapteng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *