
Tapteng, PRESTASIREFORMASI. COM – Begitu pesawat yang ditumpangi para Jema’ah calon Haji kloter 1 MES debarkasi Medan landing di bandara AMAA Madinah, saya menarik napas lega sembari mengucapkan syukur ke hadirat Allah SWT, kami JCH Kloter 1 yang didalamnya Jema’ah Tapteng, Mandailing Natal dan Medan mendarat dengan selamat memenuhi panggilanNya menunaikan rukun Islam kelima, tutur Syamsul Bahri Sinaga salah seorang Jema’ah calon haji asal Kabupaten Tapanuli Tengah menceritakan kesannya kepada Prestasireformasi. Com melalui unggahan WhatsApp nya Kamis 16/6-2022.
Di Madinah sebut Syamsul Bahri kita melaksanakan ibadah Shalat Arba’in dan berziarah ketempat -tempat bersejarah diantaranya ke masjid Quba, Qiblatain, Jabal Uhud, Khandaq dan kebun Kurma. Kemudian Kunjungan ke Raudhah merupakan salah satu dari prosesi rangkaian ziarah selama Madinah.
” tangis jamaah tumpah saat berada di Raudhah. Usai shalat sunnah, jamaah menumpahkan segala tangisnya di depan makam Rasulullah. Meski tangis yang tertumpah memilki arti masing-masing dari jamaah, tak ada jamaah yang tidak menangis saat berada di Raudhah.” sebutnya.
Raudhah adalah tempat yang sakral di dalam Masjid Nabawi. Terletak antara mimbar dan makam Rasulullah. Tempat dimana setiap umat muslim yang melakukan ibadah umrah atau haji menumpahkan tangisnya. Tempat yang waktu kunjungannya selalu ditunggu-tunggu oleh jamaah.
” Di Raudhah jamaah disarankan untuk sholat sunnah dan berdoa, karena Raudhah adalah salah satu tempat mustajab untuk berdoa. Namun harus di ingat, waktu disana sangat terbatas dikarenakan antrian dari jamaah yang sudah dijadwalkan kesana” jelas Syamsul
Selain itu kita juga mengunjungi masjidin Nabawi dilanjutkan kesejumlah tempat -tempat bersejarah termasuk masjid Abu Bakar, masjid ‘Ali yang merupakan tempat tinggal Sayyidina Abu Bakar dan Sayyidina ‘Ali kemudian dilanjutkan ke pemakaman Baqi, tempat ini adalah merupakan areal pemakaman para sahabat Nabi Muhammad Saw, dan kita juga ziarah ke makam Baginda Rasulullah saw.
Jika berkunjung ke Madinah, Arab Saudi ada tempat terfavorit yang paling sering dikunjungi peziarah. Bahkan tempat ini tak pernah sepi oleh kerumunan manusia terlebih saat menjelang musim haji ini.
“Alhamdulillah, meskipun suhu dan cuaca cukup panas,kita bersama Jama’ah lainnya berada dalam keadaan sehat walafiat, dan mohon do’anya dari tanah air kepada seluruh jama’ah agar tetap dalam lindunganNya. ” pinta Syamsul Bahri. (Zurlang)