Samosir. PRESTASI REFORMASI.Com
Bupati Samosir melalui Plt Kadis Kesehatan menyampaikan usulan tambahan tenaga kesehatan sebanyak 38 orang sesuai kebutuhan, seperti dokter umum, dokter gigi, tenaga gizi, bidan, perawat, dan analis tenaga laboratorium medical.
Menurut penyampaian Plt. Kadis Kominfo Samosir Ricky rumapea kepada wartawan, peningkatan pelayanan kesehatan adalah salah satu dari 10 program unggulan pembangunan kab Samosir maka dari itu pemerintah Samosir berupaya kepemerintah pusat melakukan permohonan penambahan tenaga kesehatan. Usulan permohonan disampaikan langsung oleh Plt. Kadis kesehatan drg. STT Subarta Sagala saat mengikuti pertemuan penyusunan formasi penugasan tenaga kesehatan Nusantara sehat di bapelkes Kemenkes RI di Cikarang Jawa barat, Senin ( 14/3 ).
Setelah melewati proses diskusi, verifikasi dan validasi yang alot, dari 38 usulan yang disampaikan Pemkab Samosir, Kemenkes RI berkomitmen menambah 30 kuota tenaga kesehatan di Kabupaten Samosir, atau sebesar 79 persen dari total usulan.
Program Nusantara Sehat merupakan salah satu bentuk kegiatan yang dicanangkan oleh Kemenkes RI melalui penugasan khusus tenaga kesehatan berbasis tim dengan jumlah dan jenis tertentu guna meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan di daerah. Peserta tim nusantara adalah mereka yang sudah melewati proses administrasi dan seleksi oleh Tim Kementerian Kesehatan dan pembiayaan nakes (gaji/tunjangan) dibiayai oleh anggaran Kementerian Kesehatan RI, dimana nakes tersebut akan mulai bekerja pada bulan april tahun ini.
Semoga dengan penambahan 30 tenaga kesehatan tersebut, membantu memberikan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Samosir, sekaligus mewujudkan Visi Kabupaten Samosir yaitu terwujudnya masyarakat Samosir yang sejahtera dan bermartabat, sejahtera secara ekonomi, kesehatan dan pendidikan, jelas Ricky rumapea. (Hots/ril )