Bungo, PRESTASIREFORMASI.Com – Untuk tahun 2021 ini kabupaten Bungo mendapatkan jatah 230 PB.

Hal ini dikatakan oleh Plt Kadis Perkim
melalui Kabid Perumahan Amrizal, ST kepada media ini.

“Terima kasih kalau untuk tahun 2021 satu ini Alhamdulillah kita mendapatkan alokasi dari balai perumahan Sumatera 4 provinsi Jambi itu sebanyak 230 PB,” kata Amrizal.

Penerima bantuan untuk tahun 2022 ini ada penurunan dari tahun 2021 kemarin 2020 sebanyak 664. Dengan kondisi APBN ini cukup mendapatkan refocusinglah ada pengurangan seluruh Indonesia untuk tahun 2022,” jelasnya.

Memang pengusulan kita dengan sistem elektronik rumah tidak layak huni melalui aplikasi nasional dari Kementerian PUPR dan
dari aplikasi itu pada tahun 2020 kita sudah melakukan pemutakhiran data rumah tidak layak huni di Kabupaten Bungo. Tapi belum tersentuh semua dusun karena keterbatasan dari anggaran dan yang sudah terdata itu 3913 unit rumah tidak layak huni dan itu tidak semua dusun yang dapat, hanya paling sekitar 61 Dusun yang terjaring pendataan itu,” imbuhnya.

Berdasarkan itulah kementerian alokasikan untuk Kabupaten Bungo dapat jumlah bantuan dan berapa nantinya. Sebagai contoh kita lihat di kecamatan bathin II atau kecamatan jujuhan untuk rantau ikil misalnya kan dapat bantuan 10 misal nanti dia ngambilnya nomor service 50 dapat bantuan nanti sudah terdaftar yang sudah dapat,” imbuhnya lagi.

Yang sudah pelaksanaan Bedah Rumah sebanyak 156 dan yang sedang berjalan kini sekitar 74 PB dalam tahun ini,” tutupnya. (hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *