Asahan, PRESTASI REFORMASI.COM – Setelah Bupati Asahan, H. Surya kini giliran Sekretaris Daerah Taufik Zainal Abidin Siregar menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, berupa baju APD, Masker dan Sarung Tangan ke Puskesmas BP. Mandoge, Puskesmas Prapat Janji dan Puskesmas Tinggi Raja.

Bantuan APD itu diterima langsung Kepala Puskesmas setempat Jumat, (17/4/2020), yang terdiri dari: untuk Puskemas BP. Mandoge Masker 50 Pcs, Baju APD 7 pcs, Sarung Tangan 50 pcs. Selain itu Taufik juga menyerahkan 2 Krat Susu Bear Brand dan 24 Botol Hand Sanitezer.

Puskesmas Prapat Janji masker 50 pcs, sarung tangan 50 pcs, baju APD 6 pcs ditambah 1 Krat Susu Bear Brand dan Hand Sanitezer 24 botol.

Sedangkan Puskesmas Tinggi Raja masker 50 pcs, sarung tangan 50 pcs, Baju APD 7 pcs, Hand Sanitezer 8 botol dan Susu Bear Brand 30 kaleng.

Di sela-sela pembagian APD ini Sekda Taufik yang sekaligus Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Asahan mengatakan, “Bahwa pembagian APD yang diberikan Provsu ini kita bagikan tidak sama rata kepada setiap Puskesmas, tetapi kita bagikan sesuai dengan kebutuhan di Puskesmas masing masing, ” ujarnya.

Taufik juga memberikan motivasi kepada seluruh Dokter dan tenaga medis di Puskesmas yang dikunjungi untuk tetap bersemangat dalam menjalankan tugas, walaupun saat ini wabah covid-19 telah menjadi momok penyakit Nasional yang harus diwaspadai.

“Para dokter dan tenaga medis saat ini merupakan pahlawan kesehatan bagi bangsa dan negara ini, jadi tetaplah sabar, tulus dan ikhlas dalam menjalankan tugas dan selalu berikan himbauan kepada seluruh masyarakat agar mengikuti himbauan yang diberikan oleh Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran wabah covid-19, karena masyarakat adalah garda terdepan dalam memutuskan mata rantai virus tersebut,” ungkap Taufik.

Sekda juga berharap kepada para dokter dan tenaga medis untuk tetap menjaga Kesehatan, jangan panik dan stres dalam menghadapi wabah ini, karena dengan kepanikan yang ditimbulkan oleh para dokter dan tenaga medis dapat mempengaruhi masyarakat.

“Jika kita panik dan stres imun dalam tubuh kita akan menurun sehingga virus covid-19 dengan mudah menyerang tubuh kita,” ungkap Taufik.

Ia menambahkan, manfaatkan bantuan APD yang diberikan ini dengan sebaik-baiknya dan jika ada kekurangan segera ajukan permohonan ke Pemkab Asahan, jangan ada yang meminta-minta dengan pihak manapun. Lain halnya jika ada masyarakat atau kelompok  yang dengan sukarela memberikan bantuan APD ini kepada pihak puskesmas.

Pada kesempatan ini Sekda menanyakan kondisi terkini tentang perkembangan wabah  covid-19 di setiap puskesmas, bagaimana alat-alat kesehatan apa saja yang kurang dan langkah-langkah apa saja yang telah diterapkan dalam percepatan penanganan covid-19 di puskesmas masing-masing. (Bagus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *