Tebo, PRESTASIREFORMASI.Com – Jelang Festival Anak Soleh Indonesia (FASI) tingkat Provinsi Jambi sebagai persiapan untuk Kabupaten Tebo telah melaksanakan festival anak soleh tingkat kabupaten Tebo dilaksanakan hari Sabtu tanggal 29 Februari dan hari Minggu tanggal 1 Maret 2020 yang lalu.

Hal ini disampaikan oleh Kabag Kesra Sekda Tebo Ir Naksabandi MAP kepada media ini di ruang kerjanya.

“Sebagai persiapan untuk Kabupaten Tebo telah melaksanakan festival anak soleh tingkat kabupaten Tebo dilaksanakan hari Sabtu tanggal 29 Februari dan hari Minggu tanggal 1 Maret 2020 yang lalu,” kata Naksabandi.

Kemudian juara juara 1 hasil seleksi tingkat kabupaten Tebo ini akan diikutkan untuk mengikuti festival anak sholeh tingkat Provinsi Jambi di muara Tebo yang akan dilaksanakan pada tanggal 10, 11 dan 12 April 2020 yang akan datang.

Mereka yang juara satu ini tentu kemarin diberi hadiah piagam dan piala selanjutnya untuk mengikuti festival anak sholeh tingkat Provinsi Jambi mereka akan dilatih dibimbing oleh pelatih dan pembimbing masing-masing cabang yang diharapkan dengan persiapan demikian mereka bisa mengikuti festival anak sholeh tingkat Provinsi Jambi dan berhasil menjadi juara,” lanjut Naksabandi.

“Kita bisa menjadi tuan rumah yang baik sukses pelaksanaan mudah-mudahan juga sukses hasilnya Kabupaten Tebo bisa menjadi juara umum tingkat Provinsi Jambi 2020,” terangnya.

Dikatakannya lagi bahwa persiapan untuk tingkat provinsi sudah diadakan rapat 1 kali itu melibatkan dari OPD terkait karena ini atas nama pemerintah daerah tertentu. Bagian Kesra tidak sanggup untuk melaksanakan festival tingkat Provinsi Jambi bila tidak koordinasi dengan OPD lainnya karena pesertanya dari seluruh kabupaten/kota yang ada di provinsi Jambi.

Sehubungan dengan itu kita melibatkan OPD terkait dan kita sudah mengadakan rapat 1 kali. Dan nanti direncanakan sekitar pertengahan bulan Maret akan diadakan rapat persiapan kepanitiaan festival anak sholeh tingkat Provinsi Jambi di Muara Tebo.

Direncanakan setelah rapat koordinasi seluruh panitia dari kabupaten/kota yang direncanakan pada hari Sabtu tanggal 6 dan 7 bulan Maret 2020 mendatang di Jambi siapkan diri dan dari hasil tersebut kita bisa mengetahui berapa kabupaten sebenarnya yang ikut.

Masing-masing Kabupaten itu berapa orang mengirimkan kafilah itulah yang akan kita siapkan pembentukannya tempat-tempat cabang lombanya, pemondokan dan lain sebagainya,” imbuhnya lagi.

Jumlah peserta yang dikirim oleh masing-masing kabupaten/kota sedang kita rapatkan di tingkat kabupaten yang tahap kedua. Untuk itu kita mempersiapkan pelayanan kepada mereka dari masing-masing kabupaten/kota.

“Misalnya kota Jambi 100 orang kita cari rumah pemondokannya tuh dimana karena kita targetkan hanya 60 orang maka nanti kita tempatkan dimana pemondokannya yang tentu harus sehat,” kata Naksabandi lagi.

Rapat yang tahap kedua setelah rapat koordinasi seluruh kabupaten/kota di Jambi tanggal 6 dan 7 Maret 2020 yang akan datang kita standar kurang lebih 60 orang harapan kita bisa tapi yang biasanya kita Itu posisinya jauh sekitar posisi 8 dan 7 sedangkan yang juara umum biasanya itu kota Jambi Batanghari dan Tanjung Jabung timur mereka memang potensi anaknya banyak pondok pesantren yang banyak sehingga kita mungkin agak mendapat kesulitan untuk mencari target dari rangking 8 bisa jadi juara 1 tapi itu kan harapan kalau pun tercapai,” pungkasnya.

Harapannya semoga dengan persiapan yang akan kita laksanakan sebagai tuan rumah, kesuksesannya saja yg utama sudah merupakan suatu kepuasan,” tutupnya. (hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *