Upacara pengibaran bendera merah putih pada hari senin dilaksanakan oleh siswa sekolah dasar,sekolah lanjutan tingkat pertama dan sekolah lanjutan tingkat atas. Upacara ini dilaksanakan setiap minggunya pada hari senin.Anak anak (siswa siswi) begitu bersemangat dalam melaksanakan upacara. Apalagi terpilih sebagai pelaksana upacara:sebagai komandan barisan, penggerek bendera,pembaca teks UUD 45 dan janji siswa,tentunya pembaca do’a juga.

Dalam pelaksanaan upacara ini masih ada kesalahan yang dilakukan oleh siswa,tapi karena ini sebagai pembelajaran dan penanaman sikap disiplin serta upaya mengujudkan rasa cinta tanah air,bangsa dan negara.Semua dianggap baik baik saja dan menjadi perbaikan kedepannya.

Kepala sekolah sebagai pembina upacara memberikan nasehat dan pesan kepada siswa dan guru guru yang juga mengikuti upacara.Disiplin dan akhlakul karimah dalam menempuh pendidikan dan dalam kehidupan seharihari haruslah tercemin dengan baik,sebagai kecintaan kepada bangsa dan negara.Karena mencintai negeri ini adalah sebahagian dari iman,bahagian dari kepatuhan terhadap pelaksanaan ibadah dalam beragama

Upacara ini janganlah dianggab sebagai rutinitas mingguan biasa saja.Upa cara ini seharusnya bisa melahirkan siawa siswa yang mencintai bangsa dan negerinya,menghormati jasa para pahlawan yang telah menitipkan kemerdekaan sampai saat ini.

Untuk mengisi kemerdekaan ini sangat diperlukan anak bangsa yang punya dusiplin tinggi,berakhlak yang baik,sehingga arah dan tujuan berbangsa dan bernegara tercapai.

Dengan disiplin –kehadiran tepat waktu disekolah.Bagaimana sikap siap,begitupun sikap istirahat.Bagaimana menghormati guru,bagaimana menghormati bendera merah putih.

Mendengar dan memaknai pancasila dan undang undang dasar 45.Lalu penyerahan diri terhadap tuhan yang maha esa ,segala usaha akan didapatkan karena izin Allah yang disampaikan lewat doa doa.

Dengan upacara ini, diharapkan pada masa depan anak anak punya disiplin dan perilaku yang baik (akhlakul karimah) dalam menyikapi kondisi bangsa ini dan dapat mencari solusi terbaik lewat pengalaman masa kecil dan masa remaja yang selalu terbimbing, terdidik dengan disiplin dan pengenalan sikap berbangsa dan bernegara sejak dini. Semoga!(nf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *