Bungo, PRESTASIREFORMASI.Com – Warga Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan semuanya sudah sepakat untuk memilih Calon Bupati Nomor 2 H Mashuri-H Safruddin Dwi Aprianto (Hamas-Apri) pada Pilkada 09 Desember 2020. Sebelumnya sempat terbelah, karena banyaknya isu-isu yang menyudutkan Hamas-Apri yang sengaja dihembuskan oleh lawan politik.
Kesepakatan itu disampaikan oleh Azhar, mewakili tokoh masyarakat dan nenek mamak Dusun Sirih Sekapur saat pertemuan dengan Mashuri di salah satu rumah warga Kampung Tukum I, Dusun Sirih Sekapur.
“Kami sepakat membantu anak penakan kami ini (Mashuri). Kami mengharap pada sanak famili, ajaklah anak-anak penakan kito memilih sanak ponakan kito ko. Itulah harapan kami selaku orang tuo,” ungkap Azhar.
Sayo kata Azhar, lebih kurang 35 tahun jadi ninek mamak sampai kini, hanya Mashuri lah Bupati yang sangat memperhatikan Dusun Sirih Sekapur. Salah satu contoh telah membangun SD Tukum I yang anggarannya lebih dari Rp 3 miliar. Sebelumnya, sudah beberapa kali rapat, baik ditingkat dusun, kecamatan sampai ke kabupaten, pembangunan tak pernah terlaksana. Padahal pembangunan sekolah ini sangat penting untuk anak cucu kita.
Waktu Bupati Sudirman Zaini (SZ) dulu katanya, dia sangat banyak membantu untuk kemenangan SZ.
“Bapak Sudirman Zaini, orang awak gok, menantu awak orang Kota Jayo, nyo orang Koto Jayo Sudirman ko, sanak ninek. Awak tolong jugo waktu pemilihan , namun pembangunan SD lum jugo. Saat orang Jujuhan ko Bapak H Mashuri. Tekabullah pembangunan SD, Iko sebagai contoh orang awak kolah yang membantu daerah awak, berapo miliar pembangunan rumah sekolah ko, buktinyo nampak oleh kito,” kata Azhar.
“Kini ado pulo pasar tradisional, rumah sakit lah ado pulak, banyak yang dibangun untuk kito,” tambahnya.
Warga lainnya juga menambahkan, selama ini di Dusun Sirih Sekapur memang banyak isu-isu dan janji-janji yang menyesatkan. Salah satu contohnya, seperti janji pemekaran dusun, janji-janji menjadi perangkat dusun, janji rio yang belum dilakntik segera dikukuhkan, termasuk janji menaikkan harga karet jika SZ-Erick menang.
“Jangankan Sudirman, Pak Jokowi be dak telap naikkan hargo karet ini, hargo karet ini dunia,” kata Erwin, warga yang lainnya. (TMC)