
Barus,PRESTASIREFORMASI. COM — Lapas Barus Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara mengikuti kegiatan Active Case Finding (ACF) TBC pada warga binaan pemasyarakatan yang dilaksanakan oleh Direktorat Kesehatan, Perawatan dan Rehabilitasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Senin (17/07-2023).
Humas Lapas Barus Kanwil Kemenkumham Sumut Ivan Kevin Wiranata kepada Prestasireformasi. Com Senin, 17/7-2023 menyampaikan, Active Case Finding (ACF) yaitu sebagai salah satu akselerasi program penanggulangan Tuberkulosis (TBC) untuk meningkatkan penemuan kasus TBC yang tidak terdeteksi melalui upaya aktif mencari orang yang berisiko, bergejala dan melakukan deteksi.
Dikatakan Dalam kegiatan ini yang menjadi objek ACF TBC yaitu 206.330 Tahanan/Narapidana/Anak/Anak Binaan yang tersebar pada 374 Lapas/Rutan pada 291 Kab/Kota pada 33 Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM.
Direktur Kesehatan Perawatan dan Rehabilitasi (Dirwatkesrehab) membuka kegiatan ACF TBC melalui skrining yang dikasanakan melalui virtual ini. Selanjutnya, kegiatan ACF TBC diawali dengan pelaksanaan skrining gejala oleh petugas kesehatan pada Lapas/Rutan, dilanjutkan dengan skrining Chest X-Ray (CXR) yang dilakukan oleh pihak penyedia jasa mobil ronsen, dan dilanjutkan dengan pemeriksaan TCM pada terduga TBC berdasarkan hasil skrining.tutup Humas Lapas Barus itu. (Zurlang /ril)