Tarutung,PRESTASIREFORMASI.COM- Masyarakat Tapanuli Utara (Taput) sangat mengharap Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covi-19 transparan untuk menyebut nama dan alamat jelas warga yang terkonfirmasi Covid di daerah ini agar tidak memicu kegelisahan.

” Tidak seperti Hari Sabtu (17/10/20) Jubir (Juru Bicara) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Taput Indra Simaremare mengatakan, telah ditemukan lagi 9 warga daerah ini yang terkonfirmasi positif tanpa menyebut identitas dan alamat yang jelas sehingga menimbulkan kegelisahan ditengah masyarakat,” kata R.Simorangkir di Tarutung, Minggu (18/10/2020).

Berita Prestasi Reformasi.com kemarin, karena RSUD Tarutung kehabisan Cartridge, maka dari 27 orang yang dirapid Test 13 Oktober 2020 dikirim untuk Swab Test di Medan, 9 warga diantaranya dikatakan terkonfirmasi covid-19 dengan hanya menyebut perpendekan nama dan tanpa alamat yang jelas oleh Jubir Gugus Tugas Covid
Taput.

” Apa yang disebut Jubir Covid-19 Taput ini jelas mengundang kegelisahan kami dan warga lainnya, Covid bukanlah aib, kenapa tidak disebut nama dan alamat jelas biar masyarakat bisa saling jaga diri,” kata Simorangkir seraya berharap agar pengumuman terkorfirmasi positif pandemi di daerah ini makin transfaran seperti kabupaten lain.

Mengutip penjelasan Jubir Covid Taput seperti berita kemarin (17/10/20,” Hasil swab atas 27 warga tersebut telah dikirim hari ini, Sabtu (17/10-20) dengan hasil ada 9 (sembilan) orang warga itu Terkonfirmasi positif Covid-19, yakni OSM, SBS, AS, AS, TS, JES, EJS, ES, KS.” Ujar Simaremare.

Oleh karena itu diminta kepada warga Taput, agar sesuai dengan hasil ini akan dilanjutkan dengan tracing terhadap mereka yang merasa kontak erat dengan kesembilan orang tersebut.

Maka dianjurkan agar melakukan Rapid Test ke puskesmas terdekat, karena ini adalah rentetan tracing dari ASN Staf Dinas Kesehatan Taput yang telah meninggal dunia.

” Pemberitahuan seperti ini jelas menimbulkan kekhawatiran warga, Jadi kami sangat meminta Jubir Gugus Tugas tegas menyebut nama dan alamat jelas kalau ada terkonfirmasi Covid di daerah ini agar kita sebagai warga yang sudah merasa patuh dengan protokol kesehatan selama ini punya kesiapan untuk lebih berjaga- jaga,” minta Simorangkir diamini Situmorang dan Marni Siregar.(Jas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *