Sergai. PRi.Com
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Serdang Bedagai beberapa pekan terakhir meninggalkan jejaknya: rumah-rumah tergenang, jalan terputus, dan sebagian warga harus menunda aktivitas sehari-hari. Di tengah kondisi itu, hadir secercah harapan dari Pengurus Daerah Perhimpunan Indonesia Tionghoa (PD INTI) Sumatera Utara, yang menyalurkan bantuan sembako bagi korban banjir di Desa Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin.

Di sebuah aula sederhana yang dijadikan posko distribusi, terlihat kerumunan warga yang menerima paket sembako. Aroma hangat dari makanan dan senyum tulus para relawan menghidupkan suasana, meski air masih menyisakan lumpur di beberapa titik desa.

Budi Sumalim, SE, M.M, Ketua PD INTI Sergai, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama di saat bencana:

“Bantuan sembako ini berasal dari INTI Pusat, Sumut, Sergai, pengurus Partai Gerindra Sergai, Lion Clubs, Yayasan Sinar Sinar Keluarga, Korem 022/Pantai Timur, Sinabung Grup Pematang Siantar, relawan peduli kemanusiaan, serta para donatur. Kami berharap ini bisa meringankan beban masyarakat korban banjir,” jelasnya.

Paket bantuan yang dibagikan berisi 1 ton beras, minyak goreng, sarden, susu, mie instan, gula, teh, sepatu, dan sandal, dengan total 150 paket untuk warga Dusun V dan IX Desa Pekan Tanjung Beringin serta beberapa posko tambahan.

Bagi warga setempat, bantuan ini bukan sekadar barang, tapi simbol kepedulian dan persaudaraan. Seorang ibu rumah tangga, yang enggan disebut namanya, menceritakan bahwa sejak banjir, ia harus memutar otak untuk memenuhi kebutuhan harian anak-anaknya. “Rasanya lega melihat ada yang peduli dan datang langsung memberikan bantuan,” ujarnya.

Ketua PD INTI Sumut, Janlie S.E., A.K., juga menegaskan pentingnya kolaborasi antar-donatur untuk memastikan bantuan sampai tepat sasaran. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mempercayakan penyaluran bantuan langsung kepada warga terdampak banjir di Sergai maupun Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat,” ujarnya.

Wakil Ketua Umum INTI, Ir. Tomi Wistan, menambahkan bahwa bencana banjir dan longsor di Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat. Menurutnya, penetapan bencana nasional akan mempercepat pemulihan, terutama di bidang infrastruktur.

“Kedatangan saya ke Sergai juga momentum ‘pulang kampung’ untuk membantu warga bersama rekan-rekan. Semoga bantuan ini sedikit meringankan kebutuhan sehari-hari dan menumbuhkan semangat bagi masyarakat yang terdampak,” kata Tomi.

Di balik bantuan sembako itu, terlihat wajah-wajah lega dan senyum sederhana. Sebuah pengingat bahwa di tengah bencana, gotong-royong dan kepedulian sosial tetap menjadi penopang masyarakat, dan aksi kemanusiaan seperti yang dilakukan PD INTI Sumut menjadi bukti nyata bahwa solidaritas masih hidup di Negeri ini. ( hots/zul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *