
Samosir. PRi.Com
Sebanyak 209 personel Polres Samosir mengikuti Apel Gelar Pasukan Kesiapan Akhir Operasi Lilin Toba 2025 tingkat Kabupaten Samosir yang digelar di Tanah Lapang Pangururan, Jumat (19/12/2025) sore. Apel ini menjadi tahapan akhir pengecekan kesiapan pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Apel yang dimulai pukul 16.00 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K., selaku pimpinan apel. Perwira Apel dijabat Kasat Lantas Polres Samosir AKP Natanail Surbakti, S.H., M.H., dengan Komandan Apel IPDA Alvius Ginting.
Sebagai tanda dimulainya Operasi Lilin Toba 2025, dilakukan penyematan pita operasi kepada perwakilan personel Polri, TNI, serta unsur pendukung lainnya. Apel ini turut dihadiri Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, S.T., Danramil 01/Simanindo Kapten Arh. Edi Waryanto, perwakilan Kejaksaan Negeri Samosir, anggota DPRD Kabupaten Samosir, Wakapolres Samosir Kompol Briston A. M. Napitupulu, S.T., S.I.K., pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), pejabat utama Polres Samosir, serta Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Samosir.
Peserta apel terdiri atas unsur TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, dan Pramuka. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib, mulai dari laporan komandan apel, pemeriksaan pasukan, penyematan pita operasi, hingga penyampaian amanat dan doa.
Dalam amanatnya, Kapolres Samosir membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menegaskan bahwa Apel Gelar Pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel, sarana, dan prasarana dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru.
Disebutkan, berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang atau meningkat 7,97 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kondisi tersebut diperkuat dengan prediksi cuaca ekstrem dari BMKG akibat sistem siklonik dan puncak musim hujan yang berpotensi memicu bencana alam.
“Pelayanan Natal dan Tahun Baru harus dilaksanakan secara ekstra, baik dari aspek pengamanan, pelayanan, maupun respons cepat terhadap berbagai potensi gangguan, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” demikian petikan amanat Kapolri.
Kapolri juga menyampaikan bahwa Operasi Lilin 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, dengan melibatkan 146.701 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait. Sebanyak 2.903 pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu disiapkan di seluruh Indonesia untuk mengamankan 44.436 objek vital, termasuk gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, dan kawasan wisata.
Selain pengamanan ibadah Natal dan malam pergantian tahun, Operasi Lilin juga difokuskan pada kelancaran arus lalu lintas, pengendalian transportasi, pengamanan destinasi wisata, pencegahan kejahatan konvensional, antisipasi terorisme, serta kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam.
Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2025 di Kabupaten Samosir berakhir pada pukul 17.05 WIB dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama. Kegiatan ini menandai kesiapan aparat dan seluruh pemangku kepentingan dalam memberikan pengamanan dan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. ( Hots/dns)