Bungo, PRESTASIREFORMASI.Com – Kepala BPBD dan Kesbangpol Kabupaten Bungo, Zainadi, S.Pd., M.M, mengatakan bahwa dampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Bungo pada akhir tahun 2023 hingga awal Februari 2024 masih dirasakan oleh masyarakat hingga kini. Salah satu dampak signifikan terjadi di Jembatan Gantung Dusun Danau, Kecamatan Pelepat Ilir.
Jembatan gantung tersebut merupakan urat nadi perekonomian bagi sebagian besar masyarakat Dusun Danau, sekaligus menjadi akses utama warga Kampung 4 Dusun Danau.
Menindaklanjuti permohonan masyarakat, jajaran BPBD Kabupaten Bungo yang dipimpin langsung oleh Kepala BPBD bersama Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, serta didampingi Anggota DPRD Kabupaten Bungo Dapil 2 Fraksi Demokrat, Edo Maizaki, dan perangkat Dusun Danau, melakukan peninjauan lapangan untuk mengusulkan rekonstruksi jembatan gantung tersebut, Rabu (22/10).
Jembatan yang direncanakan untuk direkonstruksi memiliki panjang sekitar 150 meter. Usulan ini akan disampaikan ke Pemerintah Pusat melalui BNPB RI agar jembatan tersebut dapat dibangun kembali dan layak digunakan masyarakat.
Zainadi menyampaikan bahwa masyarakat sangat berharap jembatan gantung itu dapat dibangun ulang dengan kualitas lebih baik, sehingga nantinya bisa dilalui kendaraan roda empat dengan kapasitas hingga 5 ton, guna memperlancar mobilitas warga dan aktivitas ekonomi di wilayah tersebut. (hen)
