Kehendak Bupati Tapanuli Tengah ini mendapat sambutan yang baik dari TPP (Tim Pendamping Profesional) Tapanuli Tengah.TPP siap berkolabarasi dengan pemerintah Tapanuli Tengah dalam melaksabakan Intruksi Presiden No 9 Tahun 2025.

Tim Pendamping Profesional akan meluncur kedesa dan kelurahan di Tapanuli Tengah untuk segera menuntaskan terbentuknya Koperasi Merah Putih.Melaksanakan sosialisasi ke masyarakat desa agar tujuan dari pembentukan koperasi teesampaikan dengan baik dan dapat dipahami oleh masyarakat niat baik dari pemerintahan pusat,dalam hal ini Bapak presiden dan ditindaklanjuti dengan semangat oleh Bupati Tapanuli Tengah.

Rahmad Syarif Pohan S.sos,Seorang Tim Pedamping Profesional,lebih dikenal sebagai Penndamping Desa di kecamatan Barus,siap selalu bersama Kepala desa dan BPD dan Tokoh masyarakat bersinergi melaksanakan sosialisasi dan musyawarah desa khusus kopersi merah putih.

“Kita sudah melaksanakan Musyawarah Desa khusus di beberapa desa di kecamatan Barus.Tantangan dalam sisialisasi dan musyawarah pembentukan pengurus mendapat respon yang kritis dari masyarakat.
Kepedulian masyarakat untuk kesejahteraan warga dan kebaikan desanya sangat tinggi.Perdebatan perdebatan tentang banyak hal berlangsung alot.”,demikian keterangan Pendamping desa ini kepada prestasi reformasi.com.Jumat 23/5 usai mengikuti sosialisasi bersama Buoati Tapanuli Tengah,Masinton Pasaribu.

Kita juga akan selalu bersama pengurus koperasi Merah Putih terpilih dalam menyelesaikan administrasi pendirian koperasi dan akta pendiriaannya.

“Tetapi banyak yang terpilih yang benar benar menusai ilmu koperasi dan berpengalaman dalam berkiperasi.Kesabaran dan semangat yang tinggi harus kita miliki.Serangan kepada kita pendamping desa datang dari masyarakat sepertinya kita berpihak.Padahal semua kita lakukan sebagai tugas dan tanggungjawab sebagai Tim Pendamping Profesianal sehingga cita cita presiden dan semangat bupati Tapanuli Tengah tercapai untuk kesejahteraan masyarakat,” Rahmad Syarif Pohan menambahkan.

Terakhir Rahmad Pohan berpesan agar semangat dan cita cita luhur dari para pemimpin mendapatkan sambutan yang baik dan membawa perubahan yang nyata di kehidupan sosial masyarakat di desa.
“Desa Naik Kelas!”pungkasnya.(Nahar Frusta)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *