Tanjab Barat, PRESTASIREFORMASI.Com – Kades Muara Danau kecamatan Renah Mendaluh kabupaten Tanjab Barat propinsi Jambi, mengumpulkan seluruh tpkph masyarakat untuk membahas pembagian BLT (Bantuan Langsung Tunai) dari dana desa kepada masyarakat desa, karena ada pengurangan jumlah penerima disebabkan dana tersebut diganti dengan ketahanan pangan berbentuk penanaman jagung didampingi pihak kepolisian dan TNI atas program pemerintahan pusat.

Penggunaaan dana desa untuk ketahanan pangan tersebut dijelaskan oleh kepala desa setempat. Rapat juga dihadiri BPD, tokoh adat, tokoh agama dan seluruh aparat desa dan masyarakat lainnya, sehingga rapat berjalan lancar tanpa kendala.

Seluruh yang hadir ikut menyetujui pengurangan dana tersebut, tadinya jumlah penerima BLT sebanyak 75 kk menjadi 50 kk dan dinilai sudah pantas untuk dikurangi.

Marjulis dari BPD selaku pihak pengawasan penggunaan dana desa, saat ditemui media ini membenarkan dan sudah disepakati pengurangan penerimanya demi menutupi kebutuhan ketahanan pangan berdasarkan program pemerintahan pusat.

“Kini dari dana desa yang diperuntukan bantuan tunai langsung hanya tinggal 15 persen lagi dan dari jumlah dana desa tersebut tidak lagi sepenuhnya bangunan fisik, terdapat tiga pendanaan yaitu stanting, ketahanan pangan dan BLT, ini merupakan yang wajib juga dianggarkan dari dana desa. (Marjuni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *