Deli Serdang, PRESTASIREFORMASI. Com
Galang,
Sejumlah klub olah raga organisasi kepemudaan (OKP) dan ormas di Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang menolak keras keberadaan pasar malam yang akan menggunakan lapangan bola kaki di Kelurahan Galang Kota.
Klub olah raga dan OKP serta Ormas yang keberatan dan menolak keras pasar malam tersebut terdiri dari klub sepak bola, karate, bola voly dan senam jantung sehat.
Sedangkan OKP dan Ormas yang menolak yakni Pemuda Pancasila, Pemuda Karya Nasional, FKPPI, Pemuda Batak Bersatu dan Forsigab.
Mereka khawatir dengan dibukanya pasar malam di lapangan sepak bola milik kebanggaan masyarakat itu selama satu bulan lebih di mereka tidak dapat lagi melakukan latihan.
Tidak hanya itu, para pimpinan klub dan pemain memastikan rumput dan media lapangan bola tersebut akan mengalami kerusakan. Hal itu berdasarkan pengalaman sebelumnya.
“Biasanya bila pasar malam diberi ijin bermain di lapangan bola ini, rumput dan tanahnya rusak dan hancur. Kalau sudah hancur, kami menderita. Yang enak oknum oknum yang menerima uang dari pengusaha pasar malam”, ucap salah seorang pimpinan klub yang tidak ingin disebutkan namanya.
Para pimpinan klub olah raga, OKP dan Ormas di Kecamatan Galang meminta Bupati Deli Serdang dan Kapolres Deli Serdang untuk tidak mengeluarkan ijin pasar malam tersebut. Karena pasar malam yang dikemas dengan pentas seni budaya dan festival kuliner tersebut akan meluluhlantakkan rumput rumput dan media tanah lapang tempat mereka latihan.
Pengamatan awak media dilapangan, Rabu (23/08/2023) sejumlah peralatan komedi putar tersebut tampak sudah berada di lapangan. Menurut keterangan pekerja, Minggu depan pertunjukan pasar malam tersebut akan dibuka. ( h/misnan)