Nias Barat, PRESTASIREFORMASI.Com – (27/11/2022), Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu mengajar warga jemaat untuk meningkatkan kerjasama dan kekompakkan. Karena dengan kerjasama dan kekompakkan, apapu yang dicita-citakan dapat terwujud.
Hal tersebut Ia sampaikan di hadapan warga jemaat saat mengikuti Ibadah Bersama Gereja BNKP Jemaat Koinonia Fadorobahili bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat di Gereja BNKP Koinonia Fadorobahili, Minggu (27/11/2022).
“Saya mengajak seluruh warga jemaat agar terus berdoa dan meningkatkan kekompakkan dan kerjasama sehingga apa yang dicita-cita ke depan dapat berhasil, terutama untuk menyelesaikan pembangunan gedung Gereja ini”, ujar Bupati Khenoki Waruwu.
Menurut Bupati Khenoki Waruwu, apabila ada kekompakan dan kerjasama warga jemaat dan ada dukungan dari berbagai pihak, Ia yakin penyelesaian bangunan gedung Gereja BNKP Jemaat Koinonia Fadorobahili dapat diselesaikan dalam waktu yang tidak lama lagi.
“Saya yakin kalau ada kerjasama, tidak butuh waktu lama untuk menyelesaikan pembangunan gedung Gereja ini”, lanjutnya.
Untuk mendukung percepatan penyelesaian gedung Gereja BNKP Koinonia tersebut, pada kesempatan itu Bupati Khenoki Waruwu menyatakan bahwa pemerintah Kabupaten Nias Barat membantu sebesar 50 juta rupiah.
Pada saat saat itu juga, Bupati Khenoki Waruwu mengkoordinir penggalangan dana melaluibaksi lelang gotongroyong dan lelabg putus untuk membantu panitia pembangunan Gereja BNKP Koinonia Fadorobahili.
Melalui aksi lelang tersebut, terkumpul dana sebesar Rp. 102.500.000 termasuk 50 juta dukungan dari pemerintah Kabupaten Nias Barat.
Sebelumnya, Lukama Gulo, mewakili Panitia Pembangunan Gereja BNKP Koinonia Fadorobahili, mengatakan bahwa pembangunan gedung Gereja BNKP Koinonia telah diawali proses pembangunannya sejak bebera tahun yang lalu. Namun, pada tahun 2018, pembangunannya terhenti karena keterbatasan anggaran yang tersedia.
Pada bulan April 2022, panitia bersama warga jemaat kembali melakukan pertemuan untuk membicarakan rencana lanjutan pembangunan gedung Gereja terutama pembangunan menara. Dan sebagai tindaklanjut kesepakatan rapat pada saat itu, pada bulan Juni, pembangunan dilanjutkan kembali. Tapi, pembangunan tersebut kembali terhenti pada bulan Agustus, karena alasan yang sama yaitu keterbatasan dana yang tersedia.
Untuk itu, Ia berharap, melalui kehadiran Bupati Nias Barat dan seluruh jajaran, para hamba Tuhan, seluruh tokoh dan warga jemaat, terus mendokan agar Panitia dan Jemaat Tuhan tergerak hatinya untuk mendukung lanjutan kegiatan pembangunan gedung Gereja BNKP Koinonia Fadorobahili.
Pada kegiatan Ibadah Bersama Gereja BNKP Jemaat Koinonia Fadorobahili bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat, dihadiri oleh Bupati Nias Barat bersama beberapa pimpinan OPD, Pendeta Jemaat BNKP Koinonia, tokoh masyarakat, Kepala Desa Fadorobahili dan seluruh warga jemaan BNKP Koinonia. (h/Mashyur)