Belawan, PRESTASIREFORMASI.Com—
Kapal Motor (KM) Bintang Surya asal Pelabuhan Singapura tujuan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau bermuatan berbagai jenis barang kelontong, terbakar di kawasan Perairan Barat Pulau Nipah, Kepulauan Riau, Minggu (12/6).
Dalam peristiwa tersebut, Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Lemadang-632 BKO Guspurla Koarmada I bersama unsur Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia yang datang ke lokasi kejadian dapat mengevakuasi 18 ABK.
Dalam siaran pers yang diterima wartawan, Minggu malam dari pihak Dispen Koarmada I, meskipun tim kesehatan KRI Lemadang 632 telah berupaya memberikan pertolongan, salah seorang dari belasan ABK yang telah dievakuasi tersebut yakni nahkoda KM Bintang Surya akhirnya tewas/meninggal dunia, diduga akibat mengalami luka cukup serius.
Belum diketahui secara pasti penyebab terbakarnya kapal kargo yang terbuat dari kayu tersebut, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan.
Pangkoarmada I Laksda TNI Arsyad Abdullah, mengapresiasi kinerja jajarannya, dan menegaskan untuk mengerahkan segala sarana dan prasarana yang dimiliki termasuk alutsista dalam membantu masyarakat sesuai dengan kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono.(tandjung).
Teks Foto.
Terbakar : KM Bintang Surya asal Singapura bermuatan berbagai jenis barang kelontong terbakar di kawasan Perairan Pulau Nipah, Kepulauan Riau, Minggu (12/6).(Foto dok/Dispen Koarmada I)
