Videografi Unjuk rasa Warga Desa Rumah Sumbul Kecamatan Sibolangit.

Deli Serdang, PRESTASIREFORMASI.Com – Warga` Desa Rumah Sumbul Kecamatan Sibolangit menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Kabupaten Deli Serdang di Lubuk Pakan, Kamis (10/2/2022) dan personil Polresta Deli Serdang siaga mengamankan.

Sebelumnya, Kabag Ops Polresta Deli Serdang Kompol Choky Santosa Meliala, SIK, SH, MH selaku Koordinator Pengamanan memimpin langsung apel persiapan pengamanan dan menyampaikan teknis pelaksanaan tugas pengamanan yang harus dilaksanakan secara humanis.

Hasil pantauan, aksi unjuk rasa yang dimulai sekitar pukul 10.30 wib itu, diikuti sekitar 70 orang, warga Desa Rumah Sumbul Kecamatan Sibolangit

Massa dalam orasinya mengharapkan, Pemkab Deli Serdang menyelesaikan permasalahan tapal batas antara Desa Rumah Sumbul dan Desa Batu Layang yang tidak kunjung terselesaikan hingga kini sebab efeknya dapat memicu konflik antar Desa.

Akhirnya,10 orang perwakilan dari massa pengunjuk rasa diundang untuk melaksanakan mediasi yang dihadiri Sekda Kabupaten Deli Serdang Darwin Zein, Kabag Ops Polresta Deli Serdang Kompol Choky Santosa Meliala SIK SH MH, Kasat Intelkam Resta DS AKP Syahrial SH M.Ap, Ka Inspektorat Kab. DS Edwin Nasution, Kasatpol PP Kab. DS Marjuki Hsb S.Sos, Kadis PMD Kab. DS Chairul Azhar, Kabag Hukum Kab. DS, Koorlap unras Antonius dan 9 perwakilan massa Desa Rumah Sumbul.

Pemkab Deli Serdang menampung keluhan perwakilan massa aksi unjuk rasa tersebut dan mengagendakan dilakukan pertemuan penyelesaian masalah tersebut untuk turut mengundang seluruh instansi terkait dan tokoh masyarakat serta pemerintah desa setempat pada minggu depan.

Merasa terlayani dengan baik oleh Pemkab Deli Serdang dan kehumanisan petugas Polresta Deli Serdang, massa. pengunjuk rasa mengucapkan terimakasih dan berangsur angsur kembali ke desanya dengan tertib.

Kabag Ops Polresta Deli Serdang Kompol Choky Santosa Meliala SIK, SH MH yang ditemui awak media usai pelaksanakan pengamanan, mengatakan, ” Pengamanan yang kami laksanakan adalah sebagai upaya menjaga situasi agar tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

“Pengamanan dan kita lakukan dengan mengedepankan kehumanisan serta tetap menerapkan protokol kesehatan,”ujarnya.(h/Misnan/hms).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *