Nias Barat, PRESTASIREFORMASI.Com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat menggelar rapat tindaklanjut penetapan destinasi wisata Sunset Humene sebagai kawasan pariwisata terpadu Kabupaten Nias Barat, di ruang rapat Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat, Onolimbu, Rabu (26/01/2022).

Menindaklanjuti penetapan destinasi wisata Sunset Humene sebagai kawasan pariwisata terpadu Kabupaten Nias Barat, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat mengadakan pertemuan terkait pengembangan kawasan dimaksud.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat April Imelda Juita, S.Pd., M.Si., membuka rapat dan menyampaikan bahwa rapat yang dilaksanakan ini mengenai Visi Misi Bupati-Wakil Bupati dalam meningkatkan destinasi wisata Sunset Humene sebagai kawasan pariwisata terpadu Kabupaten Nias Barat.

Dia menambahkan, pemerintah daerah dan desa terkait bekerja sama untuk meningkat ekonomi masyarakat.

“Rapat ini menuntut kita untuk bekerja sama antara Pemerintah Kabupaten Nias Barat dengan Desa Iraonogambo, Desa Lasara Baene, Desa Gunung Baru dan Desa Sitolubanua Fadoro dalam mewujudkan Destinasi Wisata Sunset Humene untuk dapat meningkatkan ekonomi kreatif masyarakat yang lebih baik lagi,” pungkas Imelda.

Pada kesempatannya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Nias Barat Sihama Gulo mengatakan bahwa Dinas Kominfo mendukung penyebarluasan informasi destinasi wisata.

“Para camat agar mengusulkan destinasi wisata yang akan dikembangkan di desa masing-masing dan Dinas Kominfo mendukung dalam penyebarluasan informasi destinasi wisata di website pemerintah dan facebook/halaman Dinas Kominfo,” ungkapnya.

Hasil rapat:

  • 1. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Nias Barat dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Camat Mandrehe dan Camat Moro’o berkomitmen mendukung pengembangan Destinasi Wisata Sunset Humene sebagai Kawasan Pariwisata Terpadu Kabupaten Nias Barat.
  • 2. Keempat Desa terkat (Desa Iraonogambo, Desa Lasara Baene, Desa Gunung Baru dan Desa Sitolubanua Fadoro) sepakat untuk berkontribusi dalam pembangunan aksesibilitas (jalan) menuju Humene melalui alokasi anggaran Dana Desa Tahun 2022.
  • 3. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat segera menyusun action plan dalam percepatan pengembangan Destinasi Wisata Sunset Humene sebagai Kawasan Pariwisata Terpadu Kabupaten Nias Barat dengan pemaparan kontribusi masing-masing Perangkat Daerah terkat, antara lain Dinas PUPR, Dinas PMD, Dinas Petekop, Dinas Kominfo, Dinas PRKPLH dan lainnya.
  • 4. Melaksanakan audiensi dan presentasi action plan pada poin (4) dimaksud kepada Bupati Nias Barat.

(h/Masyhur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *