Tapteng, PRESTASIREFORMASI.Com -Meskipun diguyur hujan deras tidak menyurutkan semangat masyarakat Tapanuli Tengah , khususnya umat Kristiani dalam merayakan Natal Oikumene Pemkab Tapteng Tahun 2021, sejak awal sampai akhir acara, ribuan jemaat dengan tenang dan suka cita mengikuti rangkaian acara yang di pusatkan di Lapangan Unte Boang Sosorgadong, Kecamatan Sosorgadong, Tapteng, Kamis 17/12/2021 malam.
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani dalam sambutannya menyampaikan, Sejarah mencatat bahwa Kecamatan Sosorgadong menjadi tempat perayaan Natal Oikumene Tapanuli Tengah.
Dipilihnya Kecamatan Sosorgadong sebagai tuan rumah, berkat masukan sahabatnya yang menyebutkan Kecamatan Sosorgadong belum pernah menjadi tempat perayaan Natal Oikumene Pemkab Tapteng. Atas masukan itu, Bupati pun memutuskan Natal Oikumene untuk tahun 2021 dipusatkan di Kecamatan Sosorgadong.
Bupati Bakhtiar mengajak seluruh masyarakat Tapteng untuk terus berbuat baik bagi setiap orang tanpa memandang apa agama dan sukunya. Karena menurut dia, agama tidak membatasi dalam persaudaraan dan juga dalam tindakan perbuatan baik.
“Saya Bupati Tapanuli Tengah wajib hukumnya menjadi pemimpin melindungi seluruh agama yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah ini. Dan itu saya buktikan dengan hadirnya saya di setiap acara Natal Oikumene Pemkab Tapteng dan acara Natal lainnya, serta menyampaikan ucapan selama Natal buat saudara-saudaraku yang beragama Kristen, meskipun ada yang mencoba melarang saya untuk menyampaikan ucapan selamat Natal,” tegas Bupati
Saya lahir dan besar di Tapteng ini. Di depan rumah kami ada rumah Amang Pendeta dan kami hidup rukun. Dan teman-teman saya hampir 80 persen Nasrani, dan sampai hari ini tetap berkawan. Saya dengan Pak Wakil Bupati hingga saat ini tetap bersama dan akur. Ini menunjukkan agama tidak bisa membatasi kita bersahabat dan berteman di muka bumi ini,” ungkap Bupati Tapteng, yang disambut dengan tepuk tangan jemaat.
Di acara ini, Bupati Bakhtiar menyerahkan tali kasih secara simbolis untuk 1.000 orang warga Sosorgadong, ditambah dengan pemberian uang pribadi Bupati kepada anak yatim, kepada pelajar dan mahasiswa, kepada 300 pemuda/i gereja yang tergabung dalam paduan suara pemuda gereja, kepada Lansia yang berusia 75 tahun dan warga yang berumur 50 tahun ke atas, dan juga uang tunai kepada anak-anak Sekolah Minggu yang ikut ambil bagian dalam acara tersebut.
Perayaan Natal Oikumene Pemkab Tapteng tahun 2021 mengambil tema “Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan Persaudaraan”. (1 Petrus1: 22). Dan subtema
“Dengan Perayaan Natal Oikumene Kabupaten Tapanuli Tengah, Kita Pererat Cinta Kasih dan Persaudaraan di Dalam Kristus Tuhan untuk mewujudkan Masyarakat yang Berkarakter, Mandiri, Berakhlak dan Berkeadilan yang Sejahtera.
Sebelum acara Ibadah Natal dimulai, diawali pelepasan barisan prosesi pembawa lilin Natal bersama rombongan para pendeta, rohaniawan, yang diikuti Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul, Forkopimda, Pimpinan OPD, Camat, Lurah, Kepala Desa, dari Rumah Kepala Desa Unte Boang menuju lokasi acara.
Sementara itu Pendeta Toho Sinaga dalam renungan Natal menyampaikan, persaudaraan adalah tatanan dan sistem komuniti yang paling tepat.
“Biarlan kiranya Natal ini benar-benar menjadi pengikat dalam persaudaraan yang luar biasa. Mari kita sebagai umat manusia tulus menerima orang lain menjadi sahabat maupun pasangan, tanpa melihat kekurangannya. Jangan pernah menghina orang lain, jangan terlalu banyak melihat kekurangan orang lain,” tukasnya.
Acara Natal ini dimeriahkan dengan undian lucky draw 7 unit sepeda motor, sepeda gunug, kulkas, mesin cuci dan hadiah menarik lainnya. “Total seluruh hadiah lucky draw sebanyak 41 unit,” terang Ketua Panitia Natal Oikumene Jonnedy Marbun.
Natal Oikumene ini juga dimeriahkan penampilan Artis Ibu kota Jakarta, Maria Calista, Retta Sitorus, New Medel Voice serta Pelawak Batak Malpinas dan artis-artis lokal.(Zurlang /ril)