Bungo, PRESTASIREFORMASI.Com – Pasangan calon Bupati Bungo, H Mashuri dan H Safrudin Dwi Apriyanto (HAMAS-APRI) mengungkapkan tujuan jargon Bungo Maju Sejahtera (Master) bukanlah hal yang sederhana. Apri menyampaikan hal itu dalam berbagai kesempatan turun ke tengah masyarakat terakhir.

Menurut Apri, dari jargon itu HAMAS-APRI menginginkan Kabupaten Bungo jauh lebih maju. Sekaligus HAMAS-APRI juga menginginkan masyarakat Kabupaten Bungo jauh lebih sejahtera.

“Yaitu maju Kabupatennya, sejahtera masyarakatnya, itu tujuan kita,” kata Apri di hadapan masyarakat.

Dalam mencapai itu, selama empat tahun tiga bulan memimpin Kabupaten Bungo, HAMAS-APRI katanya sudah melakukan banyak hal untuk menuju tujuan tersebut. Agar Kabupaten Bungo menjadi yang terdepan dari sebelas Kabupaten Kota di Provinsi Jambi.

“InsyaAllah tando-tando itu sudah terlihat,” sambung Apri.

Pertama katanya, HAMAS-APRI membangun infrastruktur seperti jalan. Selain dengan dana Gerakan Dusun Membangun (GDM), HAMAS-APRI juga membangun jalan dari dana daerah melalui APBD dengan dimulai dari kawasan yang jauh. Seperti pembangunan jalan ke Batu Kerbau, Kecamatan Pelepat. Bathin III Ulu, Kecamatan Rantau Pandan, Limbur Lubuk Mengkuang, Kecamatan Pelepat Ilir, Tanah Sepenggal, termasuk Kecamatan Jujuhan Ilir.

Sehingga katanya kalau ada jalan yang masih rusak itu betul. Sebab memang tahapan pembangunannya belum selesai.

“Kalau ada jalan yang rusak itu betul. Karena memang belum selesai dibangun semua. Sehingga itu menjadi pekerjaan rumah (PR) kedepannya,” ulas Apri.

Selain itu, disegi fasilitas kesehatan Rumah sakit umum H Hanafie Muarabungo naik level ke tipe B. Di Jambi katanya rumah sakit tipe B hanya ada dua, Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi dan RSUD H Hanafie Muarabungo.

“Bahkan rumah sakit H Hanafie menjadi rumah sakit rujukan di Jambi Barat,” kata Apri.

Hal lain katanya pembangunan melalui GDM. Banyak hal sudah dibangun melalui program unggulan HAMAS-APRI tersebut. Bahkan kedepan realisasi GDM akan ditingkatkan dengan bantuan modal usaha bagi kaum hawa dan kalangan milenial.

Lalu Bandara yang dibangun era Bupati H Zulfikar Achmad juga demikian. Bila sebelumnya Bandara Muarabungo hanya satu maskapai yang melayani, yaitu Aviastar. Sejak era HAMAS-APRI paling tidak sudah tiga hingga empat maskapai yang melayani.

Yaitu Nam Air, Citilink, Wings Air. Termasuk Ekspres Air yang sudah akan terbang perdana, namun terhalang pandemi Covid-19.

Di bidang mental katanya juga demikian. HAMAS-APRI juga sudah menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama. Baik tingkat dasar, menengah hingga perguruan tinggi.

Termasuk di bidang agama. Yaitu berupa pembangunan rumah tahfiz, dukungan terhadap Madin dan pesantren, termasuk program berjemaah subuh (Basuh) keliling dan Jumat keliling.

“Tapi ini semua belum selesai. Dan masih harus dilanjutkan. Setuju?,” kata Apri.

“Setuju,” jawab warga kompak.(tmc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *