Barus, PRi.com – Sejak sepekan ini, warga di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), khususnya kota Barus sekitarnya telah merasakan kurang nyaman bernafas, mata terasa perih, terdampak kabut asap yang sudah mulai menutupi kawasan ini.
Bahkan diperkirakan sejumlah balita telah terjangkit sakit panas dan batuk. sehingga menimbulkan rasa khawatir para orangtuanya.
Beberapa warga menyebut kalau kondisi ini disebabkan asap yang sudah terlihat menggumpal di langit dan menyebar ke bawah. Walaupun jarak pandang masih belum mengganggu, namun mata terasa pedih.
Salah seorang warga N. Tarihoran di Barus kepada PRi. Com memprediksi kalau asap ini jelas akibat Karhutla (kebakaran hutan dan lahan) yang akhir-akhir ini melanda Negeri kita.
Paparan asap itu telah mengganggu penglihatan dan pernafasan penduduk di daerah ini, diduga berasal dari kebakaran hutan di daerah lain.
“Untuk itu warga berharap Pemkab Tapteng melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebaiknya lakukan antisipasi seperti di daerah lain, membagikan masker agar warga terhindar dari hal yang tidak diinginkan”, tutupnya. (Zurlang)